Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Aniaya Sepupu hingga Tewas,  Pria Bima Ditangkap di Perkebunan

Foto ketika anggota menangkap pelaku di Desa Maria Kecamatan Wera (Dok/istimewa)
Foto ketika anggota menangkap pelaku di Desa Maria Kecamatan Wera (Dok/istimewa)

Bima, IDN Times - Pelarian Mirwan, terduga pelaku pembunuhan Kamal (45) di Desa Nggembe, Kecamatan Bolo, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), akhirnya berakhir. Pria berusia 45 tahun tersebut ditangkap di kawasan perkebunan Desa Maria, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, pada Sabtu (31/8/2024).

Kapolsek Bolo Inspektur Satu Pol Nurdin mengonfirmasi bahwa penangkapan Mirwan dilakukan sekitar pukul 17.00 WITA. "Benar, terduga pelaku sudah ditangkap oleh anggota kami di kawasan perkebunan Desa Maria," ujar Nurdin saat dihubungi pada Sabtu sore.

1. Pelaku diamankan di Polres Bima

Foto Mako Polres Bima (IDN Times/Juliadin)
Foto Mako Polres Bima (IDN Times/Juliadin)

Setelah penangkapan, Mirwan langsung dibawa ke Markas Polres Bima. Selanjutnya, dia akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik dari satuan reserse kriminal (Satreskrim) Polres Bima. "Terduga pelaku saat ini sudah diamankan di Polres Bima untuk proses penyidikan lebih lanjut," tambah Nurdin.

Penangkapan Mirwan berawal dari informasi hasil pengembangan oleh anggota kepolisian. Setelah menerima informasi mengenai keberadaan pelaku di Desa Maria, tim kepolisian segera bergerak ke lokasi dan berhasil mengepung serta menangkap terduga pelaku.

2. Korban dan pelaku terlibat cekcok

ilustrasi favoritisme di lingkungan kerja(pexels.com/Karolina Kaboompics)
ilustrasi favoritisme di lingkungan kerja(pexels.com/Karolina Kaboompics)

Kasus pembunuhan ini bermula pada Jumat (30/8/2024), ketika Mirwan mendatangi Kamal yang sedang duduk seorang diri di Barugak, Desa Nggembe, Kecamatan Bolo. Ketegangan antara mereka memuncak dalam sebuah cekcok yang berujung pada tindakan kekerasan. Mirwan membacok leher Kamal, menyebabkan korban mengalami luka parah.

Setelah insiden tersebut, Mirwan melarikan diri, sementara Kamal dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bima untuk mendapatkan perawatan medis. Namun, korban tidak dapat diselamatkan dan menghembuskan napas terakhirnya setelah penanganan medis. Jenazah Kamal kemudian dibawa ke rumah duka untuk pemakaman.

3. Korban meninggal dalam penanganan medis

Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mia Amalia)
Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mia Amalia)

Pihak kepolisian yang menerima laporan kasus ini langsung melakukan pencarian di perkampungan sekitar pada hari yang sama. Namun, upaya awal untuk menemukan jejak pelaku tidak membuahkan hasil hingga penangkapan akhirnya berhasil dilakukan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Juliadin JD
Sri Gunawan Wibisono
Juliadin JD
EditorJuliadin JD
Follow Us