Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tarif Pendakian Naik, Rinjani Tetap Diburu Ribuan Wisman dan Wisnus

Area camp pendaki di Gunung Rinjani. (IDN Times/Istimewa)
Area camp pendaki di Gunung Rinjani. (IDN Times/Istimewa)

Mataram, IDN Times - Meskipun tarif pendakian mengalami kenaikan mulai 3 November 2025, Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) tetap diburu ribuan wisatawan mancanegara (wisman) dan wisatawan nusantara (wisnus). Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) mencatat, sebanyak 2.056 wisman dan wisnus telah melakukan booking tiket pendakian pada bulan November dan Desember 2025.

Ketua Pokja World Class Mountaineering BTNGR Budi Soesmardi yang dikonfirmasi IDN Times, Rabu (5/11/2025) menyebutkan total pendaki asing dan nusantara yang sudah melakukan booking tiket melalui aplikasi eRinjani pada bulan November dan Desember 2025 sebanyak 2.056 orang. Terdiri dari ratusan pendaki asing dan seribuan pendaki nusantara.

1. Rincian jumlah wisatawan yang sudah booking tiket pendakian Rinjani bulan November dan Desember

Ketua Pokja World Class Mountaineering Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Budi Soesmardi.
Ketua Pokja World Class Mountaineering Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Budi Soesmardi. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Budi merincikan jumlah wisman dan wisnus yang sudah melakukan booking tiket pendakian Gunung Rinjani pada bulan November dan Desember 2025. Pada bulan November, total sebanyak 1.511 pendaki.

Dengan rincian pendaki nusantara sebanyak 999 orang dan pendaki mancanegara 512 orang. Sedangkan pada bulan Desember sebanyak 545 pendaki yang sudah booking tiket. Terdiri dari pendaki nusantara sebanyak 529 orang dan pendaki mancanegara 16 orang.

2. Rincian jumlah pendaki pada tiga jalur pendakian setelah kenaikan tarif

Danau Segara Anak Gunung Rinjani Lombok, NTB.
Danau Segara Anak Gunung Rinjani Lombok, NTB. (IDN Times/Istimewa)

Budi merincikan jumlah pendaki pada tiga jalur pendakian sejak 3 - 4 November 2025. Jumlah pendaki setelah pemberlakuan Permenhut No 17 Tahun 2025 pada Senin, 3 November 2025 di jalur pendakian Sembalun Lombok Timur sebanyak 102 orang, terdiri dari wisnus 37 orang dan wisman 65 orang.

Kemudian di jalur pendakian Senaru Lombok Utara sebanyak 16 orang, semuanya merupakan wisman. Sedangkan di jalur pendakian Torean Lombok Utara, kosong.

Selanjutnya, pada Selasa, 4 November 2025, total jumlah pendaki lewat jalur pendakian Sembalun Lombok Timur sebanyak 87 orang, terdiri dari wisnus 46 orang dan wisman 41 orang.

Sementara lewat jalur pendakian Senaru Lombok Utara sebanyak 28 pendaki, terdiri dari wisnus 5 orang dan wisman 23 orang. Sedangkan pendaki yang lewat jalur pendakian Torean Lombok Utara, kosong.

Tarif pendakian Gunung Rinjani di Lombok, resmi naik mulai Senin, 3 November 2025. Kenaikan tarif pendakian Gunung Rinjani menindaklanjuti Peraturan Menteri Kehutanan RI Nomor 17 Tahun 2025 tentang kelas tiket masuk pengunjung wisata alam.

Beberapa jalur pendakian mengalami perubahan kelas yang berdampak pada penyesuaian tarif tiket masuk. Tiga jalur pendakian Gunung Rinjani yang sebelumnya kelas 2 menjadi kelas 1 dan tiga jalur pendakian yang sebelumnya kelas 3 menjadi kelas 2.

3. Rincian tarif pendakian Rinjani terbaru

Ilustrasi pendaki di Gunung Rinjani.
Ilustrasi pendaki di Gunung Rinjani. (IDN Times/Istimewa)

Tiga jalur pendakian Gunung Rinjani yang sebelumnya kelas 2 menjadi kelas 1, yaitu Jalur Sembalun Lombok Timur, Jalur Senaru dan Torean Lombok Utara. Adapun rincian tarif yang baru untuk tiga jalur pendakian tersebut, yaitu:

  • Wisatawan Mancanegara sebesar Rp250 ribu per orang per hari dari sebelumnya Rp200 ribu per orang per hari
  • Wisatawan Nusantara sebesar Rp50 ribu per orang per hari dari sebelumnya Rp20 ribu per orang per hari
  • Wisatawan Nusantara pada hari libur, tarif baru pendakian sebesar Rp75 ribu per orang per hari dari sebelumnya Rp30 ribu per orang per hari
  • WNI rombongan pelajar/mahasiswa minimal 5 orang sebesar Rp25 ribu per orang per hari dari sebelumnya Rp10 ribu per orang per hari.

Sedangkan tiga jalur pendakian Gunung Rinjani yang sebelumnya kelas 3 menjadi kelas 2, yaitu Jalur Aikberik Lombok Tengah, Jalur Tetebatu dan Timbanuh Lombok Timur. Dengan rincian tarif terbaru sebagai berikut:

  • Wisatawan Mancanegara sebesar Rp200 ribu per orang per hari dari sebelumnya Rp150 ribu per orang per hari
  • Wisatawan Nusantara sebesar Rp20 ribu per orang per hari dari sebelumnya Rp10 ribu per orang per hari
  • Wisatawan Nusantara pada hari libur tarifnya sebesar Rp30 ribu per orang per hari dari sebelumnya Rp15 ribu per orang per hari.
  • WNI rombongan pelajar/mahasiswa minimal 5 orang dengan tarif Rp10 ribu per orang per hari dari sebelumnya Rp5 ribu per orang per hari.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sri Gunawan Wibisono
EditorSri Gunawan Wibisono
Follow Us

Latest News NTB

See More

Pengakuan Prajurit yang Mengoles Cabai ke Luka di Tubuh Prada Lucky

06 Nov 2025, 02:00 WIBNews