Mahasiswa Unram Rela UTS di Jalan saat Demo Tolak Presiden 3 Periode

10 Mahasiswa Faperta Unram kerjakan soal UTS di jalan

Mataram, IDN Times - Aksi tolak jabatan Presiden tiga periode Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin di Kota Mataram diwarnai pemandangan unik pada Senin (11/4/2022).  Mahasiswa dari Fakultas Peternakan Universitas Mataram tetap mengikuti aksi demo sambil mengerjakan soal ujian tengah semester (UTS).

Sepuluh mahasiswa itu tetap fokus mengerjakan lima soal UTS di pinggir jalan Udayana dekat Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat.

1. Jalani UTS sebelum aksi

Mahasiswa Unram Rela UTS di Jalan saat Demo Tolak Presiden 3 PeriodeSemua mahasiswa rela UTS di pinggir jalan (IDN Times/Ahmad Viqi)

Dedi Febri Hakim, salah satu mahasiswa semester 2 Jurusan Peternakan ini hanya bisa menunduk sambil mengerjakan soal ketika mahasiswa lain sibuk berkumpul di depan Pintu Gedung DPRD NTB, sekitar pukul 11:45 WITA. 

Dia bersama sembilan orang mahasiswa dari Fakultas Peternakan Unram itu ternyata sedang asyik mengerjakan lima soal UTS yang diberikan dosen pengampu mata kuliah. 

"Iya sedang mengerjakan soal mata kuliah Kewarganegaraan," kata Dedi. 

Baca Juga: Siap-siap! NTB Akan Berangkatkan Calon Jemaah Haji Tahun 2022

2. Tetap semangat ikut demo

Mahasiswa Unram Rela UTS di Jalan saat Demo Tolak Presiden 3 PeriodeMahasiswa Fakultas Peternakan Unram kerjakan soal UTS sebelum Demo (IDN Times/Ahmad Viqi)

Menurut mahasiswa asal Desa Banyumulek Kecamatan Kediri Lombok Barat itu, dia tergabung dalam massa aksi Aliansi Gerakan Rakyat dan Aliansi Masyarakat NTB.

Dedi juga mengaku telah mengikuti UTS pertama pada pukul 09:00 WITA untuk mata kuliah statistika.

"Sebelum ke sini juga saya baru selesai UTS. Ini UTS kedua yang akan dikumpulkan sejam lagi," kata Dedi.

3. Ikut bergabung dalam massa aksi

Mahasiswa Unram Rela UTS di Jalan saat Demo Tolak Presiden 3 PeriodeMahasiswa padati depan gedung DPRD NTB (IDN Times/Ahmad Viqi)

Untuk UTS mata kuliah kewarganegaraan yang dikerjakan di jalan, kata Dedi, akan dikumpulkan dengan cara di-scan.

"Nanti kita scan terus kirim via handphone lalu dikirim melalui email pribadi dosen," kata Dedi.

Dia pun mengaku ada sekitar 14 tuntutan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Gerakan Rakyat dan Aliansi Masyarakat NTB yang disingkat Geram. 

"Di antaranya ialah penolakan harga kenaikan BBM dan Sembako selama bulan Ramadan serta menolak presiden tiga periode," pungkas Dedi.

Baca Juga: 477 Aparat Dikerahkan Kawal Demo Tolak Presiden 3 Periode di Mataram 

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya