Kasi Humas Polres Lotim, AKP. Nicolas Usman (IDN Times/Ruhaili)
Kronologi penemuan bermula ketika seorang warga, Sahnil (47), usai melaksanakan salat Subuh sekitar pukul 05.15 WITA, melihat tumpukan kain di trotoar. Saat diperiksa, ternyata di dalam kain tersebut terdapat seorang bayi yang sudah tidak bernyawa. Sahnil kemudian memanggil warga dan Kepala Wilayah setempat, yang lalu menghubungi Babinkamtibmas.
"Babinkamtibmas Desa Masbagik Paokmotong, Bripka Firman Setiawan, menerima telepon dari Kawil Dasan Malang dan langsung menuju TKP. Di lokasi, kami menemukan bayi tersebut terbungkus dua helai kain berwarna hitam dan biru dalam keadaan sudah meninggal dunia," ujar Kasi Humas Polres Lotim, AKP. Nicolas Usman.
Saksi lain, M Taesir (25), mengaku telah melihat tumpukan kain tersebut sejak malam sebelumnya, sekitar pukul 19.00 WITA. Saat itu, ia mengiranya sebagai buah nangka yang jatuh, karena lokasinya dekat dengan pohon nangka yang sedang berbuah.
"Kondisi bayi dalam kondisi membusuk," ucapnya.