Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Timor Leste Berkabung Nasional 7 Hari atas Wafatnya Paus Fransiskus

Xanana Gusmao bertemu Paus Fransiskus yang mengunjungi Timor Leste. (facebook.com/Primeiro-Ministro RDTL: Kay Rala Xanana Gusmão
Xanana Gusmao bertemu Paus Fransiskus yang mengunjungi Timor Leste. (facebook.com/Primeiro-Ministro RDTL: Kay Rala Xanana Gusmão

Kupang, IDN Times - Pemerintah Timor Leste menetapkan masa berkabung nasional selama tujuh hari sebagai bentuk penghormatan atas wafatnya Paus Fransiskus, Senin (21/4/2025), di usia 88 tahun. Keputusan ini diumumkan langsung oleh Perdana Menteri Timor Leste, Kay Rala Xanana Gusmão, pada Selasa (22/4/2025).

“Kepergian Yang Mulia Paus Fransiskus membawa duka yang mendalam bagi seluruh rakyat Timor Leste,” ujar Xanana dalam pernyataannya melalui akun Facebook resmi Primeiro-Ministro RDTL: Kay Rala Xanana Gusmão, dalam bahasa Tetun.

1. Masa berkabung 7 hari

Timor Leste tetapkan masa berkabung nasional wafatnya Paus Fransiskus. (facebook.com/Primeiro-Ministro RDTL: Kay Rala Xanana Gusmão)
Timor Leste tetapkan masa berkabung nasional wafatnya Paus Fransiskus. (facebook.com/Primeiro-Ministro RDTL: Kay Rala Xanana Gusmão)

Sebagai bentuk penghormatan, bendera nasional dikibarkan setengah tiang selama masa berkabung, mulai 22 hingga 28 April 2025. Pemerintah juga menyerukan momen refleksi dan doa bersama seluruh umat Kristiani di negara tersebut.

Paus Fransiskus sebelumnya mengunjungi Timor Leste pada 9–11 September 2024. Dalam kunjungan bersejarah itu, Paus memimpin misa akbar di Lapangan Tasi Tolu yang dihadiri sekitar 600 ribu umat Kristiani.

2. Sosok penting bagi Timor Leste

Juru Bicara Pemerintah, Agio Pereira, menyampaikan masa berkabung nasional. (facebook/Primeiro-Ministro RDTL: Kay Rala Xanana Gusmão)
Juru Bicara Pemerintah, Agio Pereira, menyampaikan masa berkabung nasional. (facebook/Primeiro-Ministro RDTL: Kay Rala Xanana Gusmão)

Juru Bicara Pemerintah, Agio Pereira, mengatakan kunjungan tersebut meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat Timor Leste. Ia menegaskan bahwa Paus Fransiskus adalah sosok pembawa pesan perdamaian dan pengampunan.

“Paus Fransiskus telah menjadi simbol rekonsiliasi dan toleransi. Atas nama pemerintah dan rakyat Timor Leste, kami menyampaikan belasungkawa kepada Gereja Katolik, Dewan Kardinal, rakyat Argentina, dan seluruh umat Kristiani di dunia,” kata Agio.

3. Warga berduka

Paus Fransiskus saat mengunjungi Timor Leste. (facebook.com/Primeiro-Ministro RDTL: Kay Rala Xanana Gusmão)
Paus Fransiskus saat mengunjungi Timor Leste. (facebook.com/Primeiro-Ministro RDTL: Kay Rala Xanana Gusmão)

Daniela Da Silva, seorang warga Timor Leste, membenarkan adanya pengumuman masa berkabung yang disampaikan secara tertulis dan melalui pengeras suara keliling. Ia mengatakan warga diminta tidak memutar musik selama masa berkabung.

“Diumumkan bahwa semua umat dilarang memutar musik dari 22 sampai 27 April sebagai bentuk penghormatan,” kata Daniela saat dihubungi IDN Times.

Selasa malam, ribuan warga berkumpul di Lapangan Tasi Tolu untuk mengikuti misa khusus bagi jiwa Paus Fransiskus. Mereka menyalakan lilin dan berdoa bersama di lokasi yang menjadi saksi kunjungan terakhir Paus Fransiskus ke negara tersebut.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Putra F.D. Bali Mula
Sri Gunawan Wibisono
Putra F.D. Bali Mula
EditorPutra F.D. Bali Mula
Follow Us