Mataram, IDN Times - Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) merupakan daerah penghasil tembakau virginia terbesar di Indonesia. Pada tahun 2022, produksi tembakau virginia yang disebut emas hijau ini mencapai 40.963 ton dengan jumlah petani sebanyak 30.644 orang.
Melihat produksi emas hijau yang cukup tinggi, Pemprov NTB memperjuangkan agar petani tembakau virginia mendapatkan subsidi pupuk dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Setiap tahun NTB mendapatkan DBHCHT mencapai ratusan miliar, namun penggunaannya sangat ketat yang diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK).
"Masalah subsidi pupuk kepada petani tembakau kita perjuangkan. Bagian dari bagaimana mengurangi beban petani. Sehingga biaya inputnya lebih kecil dan output nanti jadi lebih besar. Itu bagian dari afirmasi kepedulian kita kepada petani tembakau," kata Sekretaris Daerah Provinsi NTB Lalu Gita Ariadi di Mataram, Jumat (13/1/2023).