Presiden Jokowi saat menjajal Sirkuit Mandalika pada 2021 lalu (IDN Times/Muhammad Nasir)
Dengan diselenggarakannya event-event bertaraf internasional di NTB, dapat mengakselerasi pemerintah melakukan perubahan di daerah. Pasalnya untuk menyelenggarakan event bertaraf internasional, pemerintah harus mempersiapkan infrastruktur yang sepadan. Seperti bandara, pelabuhan, internet, dan lain sebagainya.
Ia memberikan tips kepada para pemimpin daerah untuk bisa sukses menyelenggarakan event-event berskala internasional. Intergritas disebut Gubernur sebagai kunci.
"Kalau pimpinan daerah bersih dan berintegritas maka dia akan punya wibawa berinteraksi dengan kepolisian, pengadilan. Jadi kerendahan hati untuk berkorban, berkontribusi, menjaga integritas itu adalah modal utama," ungkapnya.
Selain itu, sinergitas yang baik dengan DPRD, media, stakeholders dan sebagainya harus diperkuat. Diselenggarakannya berbagai event tersebut juga berdampak pada penjualan tiket akomodasi dan transportasi.
Sehingga tak jarang banyak oknum masyarakat yang memanfaatkan hal tersebut demi manaikkan tarif harga kamar hotel berkali lipat. Karena itu, Gubernur mengeluarkan Peraturan Gubernur NTB Nomor 9 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Akomodasi. Maksimal kenaikan tarif penginapan hanya 3 kali lipat.
"Jangan aji mumpung menjual tiket hotel yang harganya bisa 3-5 Kali lipat, ini akan membuat pengunjung kapok datang ke tempat kita," terangnya.