Kebakaran, Tabungan Guru Paruh Baya di Lombok Sebesar Rp60 Juta Hangus
Rumah dinas guru SD di Lombok Barat yang hangus terbakar. (dok. Polres Lombok Barat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lombok Barat, IDN Times - Rumah dinas seorang guru di SDN 1 Dasan Geres, Kelurahan Dasan Geres, Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, NTB, atas nama Suryadin hangus terbakar dilalap si jago merah, Jumat (30/9/2022) sekitar pukul 09.40 Wita. Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Lombok Barat bersama aparat kepolisian berupaya memadamkan api di rumah dinas guru paruh baya berusia 59 tahun tersebut.
“Adapun yang menempati rumah Dinas tersebut Suryadin, pria berusia 59 tahun yang bekerja sebagai guru di Lingkungan Cemara Tengah Kelurahan Dasan Geres Kecamatan Gerung,” kata Kapolsek Gerung AKP Agus Pujianto, Jumat (30/9/2022).
1. Diduga korsleting listrik dari mesin cuci
Mobil damkar diterjunkan ke lokasi kebakaran. (dok. Polres Lombok Barat)Dugaan sementara, penyebab kebakaran karena adanya korsleting listrik dari mesin cuci milik korban. Lokasi mesin cuci berdekatan dengan tumpukan kayu bakar yang sudah kering sehingga api langsung membesar.
Karena kantor Dinas Damkar Lombok Barat berada di Lingkungan Dasan Geres, sehingga cepat datang dan api dapat segera dipadamkan. Dalam proses pemadaman, personel Polsek Gerung turut diturunkan membantu memadamkan api dan mengamankan lokasi.
Baca Juga: 57.000 Pekerja Mandiri di NTB Tak Dapat BSU Imbas Kenaikan Harga BBM
2. Kerugian diperkirakan Rp100 juta
Ilustrasi celengan untuk menabung (IDN Times/Umi Kalsum)Agus mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun korban mengalami kerugian materil dengan perkiraan sekitar Rp 100 juta.
“Sementara untuk kerugian materi diperkirakan sebesar Rp 100 juta, antara lain berupa uang celengan Rp60 juta yang disimpan di dalam lemari. Serta perabot-perabot rumah tangga sekitar Rp40 juta,” sebutnya.
3. Polisi amankan TKP
Lokasi kebakaran dipasangi garis polisi. (dok. Polres Lombok Barat)Agus menambahkan, api dapat dipadamkan sekitar pukul 10.30 Wita. Proses pemadaman api dibantu aparat kepolisian keadaan aman, mendapat pengamanan dari personel Polsek Gerung.
“Langkah-langkah yang dilakukan oleh anggota Polsek Gerung yakni membantu Damkar untuk memadamkan api dan memasang garis polisi,” tandasnya.
Baca Juga: NTB Tangani 426 Pekerja Migran Perempuan Ilegal hingga September 2022
