Harga Tiket Pesawat Bali - Lombok Mahal, Maskapai Kena 'Semprit'  

Lebih murah harga tiket pesawat Jakarta - Lombok

Mataram, IDN Times - Maskapai penerbangan yang melayani rute Bali - Lombok kena semprit Menteri Perhubungan. Setelah kena semprit, harga tiket pesawat Bali - Lombok kini sekitar Rp800 ribuan.

Sebelumnya, harga tiket pesawat Bali - Lombok cukup mahal meskipun jaraknya dekat, yaitu mencapai Rp1,2 juta. Bahkan, harga tiket pesawat Bali - Lombok, jauh lebih mahal dibandingkan rute Jakarta - Lombok yang berada di kisaran Rp700 ribu sampai Rp800 ribuan.

"Tiket pesawat dari Jakarta - Lombok murah. Yang mahal dari Bali - Lombok. Tapi sekarang sudah turun dari Rp1,2 juta beberapa minggu lalu, sekarang sudah Rp800 ribuan," kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB Jamaluddin Maladi dikonfirmasi di Mataram, Sabtu (28/1/2023).

1. Menteri Perhubungan tegur maskapai

Harga Tiket Pesawat Bali - Lombok Mahal, Maskapai Kena 'Semprit'  Kru dan ofisial pembalap WSBK 2022 saat tiba di Bandara Internasional Lombok pada November lalu. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Jamaluddin mengungkapkan kemarin dirinya bertemu dengan General Manager PT. Angkasa Pura Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid Lombok. Ia mendapatkan informasi bahwa maskapai penerbangan yang melayani rute Bali - Lombok telah kena semprit oleh Menteri Perhubungan mengenai mahalnya harga tiket pesawat.

Di tengah Pemerintah sedang mengkampanyekan wisatawan berwisata di dalam negeri. Tetapi maskapai penerbangan masih menerapkan harga tiket pesawat yang tinggi. Sehingga maskapai kena semprit. Dikatakan, wisatawan tidak akan mau berwisata di dalam negeri apabila harga tiket pesawat mahal.

"Kemarin saya ketemu GM PT. Angkasa Pura Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid , dia mengatakan maskapai sudah kena semprit oleh Menteri Perhubungan. Alhamdulillah, tiket pesawat Bali - Lombok sekarang sudah Rp800 ribu dari beberapa Minggu lalu sebesar Rp1,2 juta," ungkapnya.

Baca Juga: Gubernur NTB dan Bos AirAsia Bahas 'Flight' dari Australia dan Korea

2. NTB minta AirAsia buka rute Bali - Lombok

Harga Tiket Pesawat Bali - Lombok Mahal, Maskapai Kena 'Semprit'  www.airasia.com

Dalam pertemuan Gubernur NTB Zulkieflimansyah dengan CEO Capital A Tony Fernandes, AirAsia diminta untuk membuka rute penerbangan Bali - Lombok. Capital A merupakan induk usaha AirAsia yang sebelumnya bernama AirAsia Group.

Selain akan membuka penerbangan langsung rute Bali - Lombok, AirAsia juga berencana membuka rute penerbangan internasional Perth Australia - Lombok dan beberapa kota besar lainny di Australia seperti Sydney dan Melbourne. Kemudian juga rute penerbangan internasional Seoul Korea Selatan - Lombok.

Saat ini baru ada rute internasional ke Lombok yaitu dari Kuala Lumpur Malaysia dan Singapura. Rute Kuala Lumpur - Lombok dilayani maskapai AirAsia, sedangkan Singapura - Lombok dilayani maskapai Scoot. 

3. NTB targetkan 2 juta kunjungan wisatawan tahun 2023

Harga Tiket Pesawat Bali - Lombok Mahal, Maskapai Kena 'Semprit'  Wisatawan mancanegara berlibur di Gili Trawangan Lombok Utara. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Pada 2023, Pemprov NTB melalui Dinas Pariwisata menargetkan angka kunjungan wisatawan sebanyak 2 juta orang. Sebanyak 30 persen wisatawan mancanegara dan 70 persen wisatawan domestik.

Untuk mencapai target kunjungan wisatawan sebanyak itu, Pemprov NTB meluncurkan 23 calender of event atau kegiatan pariwisata tahun 2023. Dengan menggelar 23 event pariwisata, NTB menargetkan dapat menggaet kunjungan wisatawan sebanyak 2 juta orang pada tahun 2023.

Pada 2023, NTB banyak menggelar event sport tourism kelas dunia. Mulai dari bulan Maret, ada kejuaraan dunia balap World Superbike (WSBK) Mandalika. Kemudian, akhir bulan Juni, kejuaraan dunia balap motocross atau Motocross Grand Prix (MXGP) Samota di Sumbawa.

Selanjutnya, pada awal bulan Juli, kejuaraan balap MXGP Lombok di Kota Mataram. Selain itu, event balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP Mandalika akan digelar pada bulan Oktober. Ada juga kejuaraan dunia Triathlon Ironman Lombok, liga Surfing Dunia dan beberapa lomba balap sepeda kelas dunia.

PT. Angkasa Pura I Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, Lombok mencatat jumlah penumpang sepanjang tahun 2022 sebanyak 1.979.767 orang. Pergerakan penumpang mengalami peningkatan sebesar 83,4 persen dibandingkan 2021. Pada 2021, jumlah penumpang di Bandara Internasional Lombok tercatat sebanyak 1.079.196 orang.

Baca Juga: Investasi di NTB Tembus Rp21,6 Triliun, Serap 4.173 Tenaga Kerja  

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya