Sudah 15 Hari, Tahanan yang Kabur di Rutan Bima Belum Ditemukan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bima, IDN Times - Imran Bin Maman, tahanan yang kabur di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Raba Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) hingga kini belum ditemukan. Pria asal Desa Tambe Kecamatan Bolo ini dilaporkan kabur saat turun dari mobil tahanan jaksa di halaman Rutan pada Rabu sore (23/8/2023) pada pukul 16.30 Wita.
"Yang bersangkutan belum ditemukan. Saat ini keberadaannya masih terus kami diselidiki," kata Kepala Seksi (Kasi) pidana umum (Pidum) Kejaksaan Negeri (Kejari) Bima Oktaviandi Samsurizal, Jumat (8/9/2023).
1. Lokasi pencarian diperluas
Karena jejak tahanan kasus narkoba itu tak kunjung diketahui, Kejari Bima telah bersurat minta bantuan ke setiap kantor Kejari dan Polres yang ada di lingkup Provinsi NTB. Perluasan lokasi pencarian ini dilakukan agar mempercepat menemukan tahanan tersebut.
"Sudah kita bersurat ke seluruh Kejari dan Polres di NTB. Semoga dengan cara ini, pelaku cepat ditemukan," harapnya.
Baca Juga: Pria yang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Bima Ternyata Dibunuh
2. Minta dukungan media dan masyarakat
Dalam pencarian tahanan ini, Oktaviandi Samsurizal berharap dukungan semua pihak. Terutama media dan masyarakat, agar menginformasikan keberadaan pelaku sesuai ciri fisik yang dimuat pada selebaran Daftar Pencarian Orang (DPO) yang beredar.
"Mohon do'a dan dukungannya ya," harap dia.
3. Tendang teman seborgol, agar borgol terlepas di tangan
Diberitakan sebelumnya, Imran Bin Maman dilaporkan kabur saat turun dari mobil tahanan jaksa di halaman Rutan Kelas IIB Raba Bima pada Rabu sore (23/8/2023) lalu. Caranya, dia menendang teman seborgolnya sehingga borgol di tangan rusak hingga terlepas.
Setelah itu, pelaku kabur dengan meloncat pagar hingga dikejar sejumlah petugas. Sayangnya, pelaku tidak berhasil ditangkap karena langsung naik motor warga diduga suruhan istri yang sudah menunggu di jalan raya sebelah barat Rutan Kelas IIB Raba Bima.
Baca Juga: Warga Piong Tolak Keinginan Pemda Bima Sertifikatkan Lahan Wisata
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.