Bizam Belum Layani PBLN, Pembalap MotoGP Charter Flight dari Jakarta

18 Jan 2022, 12:00 WIB

Lion Air di Bizam Praya Lombok Tengah IDN Times/Ahmad Viqi Wahyu Rizki

Lombok Tengah, IDN Times – Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (Bizam) Praya Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat belum bisa melayani pos lintas batas negara (PBLN). Termasuk untuk rider MotoGP yang akan balap di Sirkuit Pertamina Mandalika.

Aturan PBLN ini hanya bisa dilayani pada dua bandara Internasional, yaitu Soekarno Hatta di Jakarta dan Bandara Internasional Djuanda di Kota Surabaya. Akibatnya, rider MotoGP yang akan mencoba trek MotoGP di Mandalika harus charter flight dari Jakarta atau Surabaya, Jawa Timur.

1.Tunggu kebijakan pusat

motogp.com

Humas PT Angkasa Pura I Bizam Arif Haryanto mengatakan kemungkinan sistem layanan PBLN di Bizam tidak bisa dilakukan untuk para rider MotoGP yang bakal melakukan tes pramusim MotoGP di Mandalika 13 Februari 2022 mendatang.

“Kita mah tergantung kebijakan pemerintah juga nanti terkait pintu masuk internasional,” kata Arif, Selasa (18/1/2022).

Arif mengatakan bahwa ampai saat ini Bandara Lombok tidak termasuk entry point atau pintu masuk penerbangan internasional di Indonesia.

“Masih harus lewat Surabaya atau Jakarta,” kata Arif.

2.Rider MotoGP bisa menggunakan pesawat charter

motogp.com

Dijelaskan Arif, untuk memudahkan perjalanan, rider MotoGP bisa menggunakan pesawat charter seperti yang dijelasakan Komandan Lapangan Persipn MotoGP Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto di Mandalika beberapa waktu lalu.

Arif menjelaskan, untuk penerbangan internasional langsung ke Lombok hanya bisa menggunakan pesawat charter dengan sistem bubble, khusus para Rider MotoGP atau pihak Dorna Sport.

“Jadi untuk penonton selain kru balap harus melalui Jakarta atau Surabaya dulu. Ini strateginya,” ujar Arif.

3.Jumlah penumpang di Bizam belum ada pengaruh jelang pra musim MotoGP

Pergerakan penumpan meningkat selama WSBK Bizam Praya Lombok Tengah/dok. Humas AP 1

Selama memasuki bulan Januari 2022 ini, ungkap Arif, jumlah penerbangan atau jumlah penumpang belum terlalu signifikan. Jika melihat animo wisatawan jelang tes pramusim MotoGP rata-rata penumpang capai 4.500 dalam sehari.

“Dalam per hari rata-rata pergerakan pesawat baru di angka 38 pergerakan,” ujar Arif.

Arif pun memprediksi jumlah penumpang akan melonjak drastis ketika memasuki bulan Februari 2022 mendatang. Untuk mengantisipasi ada lonjakan penumpang dan penyebaran virus korona jelas Arif PT Angkasa Pura I telah mewajibkan seluruh penumpang vaksin dua kali dan antigen.

4.Alur penumpang MotoGP

Kondisi depan Sirkuit Pertamina Mandalika saat hujan IDN Times/Ahmad Viqi

Alur penumpang khusus datang menonton MotoGP pada Maret 2022 mendatang, kata Arif, semua penumpang wajib mengisi E-HAC di aplikasi peduli lindungi. Selain itu penumpang wajib menunjukkan bukti vaksin, hasil antigen dan PCR 3X24 jam.

“Setelah itu mangisi booking hotel, mengisi E-CD (electronic costum declaration), mengisi dokumen keimigrasian dan asuransi perjalanan, ini berlaku untuk tamu luar negeri," kata Arif.

Setelah melakukan kelengkapan dokumentasi di Bandara, seluruh penumpang akan menuju Shuttel bus dan membawa ke tempat karantina.

“Nanti akan dilakukan PCR test di tempat karantina. Jadi ini prosedurnya sampai dengan saat ini merujuk ketentuan yang ada. Kedepan bisa saja berubah menyesuaikan ketentuan yang berlaku,” pungkas Arif.