Lombok Tengah, IDN Times - Angin puting beliung yang melanda wilayah di Kabupaten Lombok Tengah, NTB, pada Rabu (22/9/2021) malam lalu, menyebabkan puluhan rumah warga di lima desa rusak. Sedikitnya 27 unit rumah warga rusak berat.
Angin puting beliung yang terjadi pukul 20.03 WITA ini, juga menyebabkan 48 Kepala Keluarga (KK) terdampak.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lombok Tengah Ridwan Ma'ruf mengatakan, dari hasil pendataan di lapangan, angin puting beliung yang terjadi saat turun hujan, dampaknya tersebar luas di lima desa serta tiga kecamatan di Lombok Tengah.
Lima desa tersebut yakni Desa Mertak Tombok dan Desa Montong Terep yang masing-masing berada di Kecamatan Praya, Lombok Tengah. Dari kedua desa tersebut, jumlah warga terdampak 26 KK.
Sementara dua desa di Kecamatan Kopang, Lombok Tengah, yakni Desa Monggas dan Desa Muncan, masing-masing mengakibatkan 21 KK terkena dampak angin puting beliung.
"Ada satu KK yang terdampak angin di Dusun Pekat Desa Batunyala, Kecamatan Praya Tengah. Jadi total desa yang terdampak angin ada 5 desa dengan jumlah total warga terdampak 48 KK," kata Ridwan, Jumat (24/9/2021).
Akibat angin puting beliung yang menerpa lima desa di Lombok Tengah, satu warga tertimpa asbes yang terbawa angin hingga mengakibatkan luka. Korban merupakan warga Dusun Tale Desa Monggas, seorang perempuan berusia 50 tahun.
"Korban ini tertimpa pecahan asbes yang menyebabkan luka serius. Saat ini korban sudah dirawat di rumah kerabatnya," kata Ridwan.
Selain itu, jelas Ridwan, jumlah rumah yang mengalami rusak sedang sebanyak 14 yang tersebar di tiga desa, yaitu 3 rumah di Desa Mertak Tombok, 4 rumah di Desa Montong Terep, dan 7 rumah di Desa Monggas.
"Anggota BPBD Lombok Tengah sudah membawa bantuan logistik berupa beras, gula, mi instan, air mineral, pampers, terpal dan selimut ke tenda pengungsian warga," kata Ridwan.
Per hari ini, Ridwan menjelaskan, BPBD mengirim 560 lembar asbes atau spandek, semen 50 sak, kayu 64 biji, dan paku 30 kg. Bantuan material tersebut untuk memperbaiki rumah warga yang terdampak angin puting beliung.
"Bahan material yang kita salurkan ini sesuai dengan hasil perhitungan tim. Kami sudah identifikasi ke lokasi kejadian dan langsung mendata apa saja kebutuhan masyarakat yang terdampak,” terangnya.
Jajaran Polsek Kopang Polres Lombok Tengah juga memberikan bantuan bagi korban terdampak angin puting beliung.
"Anggota kami ikut membersihkan bekas terpaan angin puting beliung," ungkap Kapolsek Kopang AKP Suherdi, Jumat pagi.
"Bersama TNI dan Polri kami memberikan semangat kepada warga yang terdampak. Semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan ketabahan kepada warga," tutur Suherdi.