5 Cara Ampuh Mengatasi Sakit Hati setelah Dibohongi Orang Tersayang

Bima, IDN Times - Apakah kamu pernah merasa dunia runtuh karena dibohongi oleh orang yang kamu sayangi? Rasa kecewa, marah, dan sedih bercampur menjadi satu, seakan menghancurkan kepercayaan yang sudah lama dibangun. Wajar jika kamu merasa terluka, namun ingat, kamu tidak sendirian.
Menghadapi rasa sakit hati memang membutuhkan waktu dan kesabaran. Dengan langkah-langkah yang tepat, kamu bisa bangkit dan kembali menemukan kebahagiaan. Berikut adalah lima cara yang bisa membantu mengatasi rasa sakit hati setelah dikhianati orang tersayang.
1. Beri waktu untuk diri sendiri agar bisa merasakan dan memproses emosi yang muncul

Setelah dikecewakan, penting untuk memberi waktu bagi diri sendiri. Jangan terburu-buru untuk terlihat baik-baik saja atau menekan emosi yang muncul. Biarkan dirimu merasakan semua emosi, baik itu marah, sedih, maupun kecewa. Penyembuhan adalah proses yang memerlukan waktu, jadi hindari membandingkan diri dengan orang lain.
Yang terpenting, jangan pernah menyalahkan diri sendiri atas kebohongan yang dilakukan orang lain. Ini bukanlah cerminan dari dirimu. Beri ruang untuk bernapas dan terima kenyataan bahwa kamu sedang dalam proses penyembuhan. Langkah pertama ini sangat penting untuk membantu kamu bangkit kembali.
2. Curhat dengan teman terdekat atau keluarga yang bisa dipercaya

Jangan memendam perasaan sendirian. Berbagi cerita dengan teman terdekat atau keluarga bisa menjadi cara yang tepat untuk meringankan bebanmu. Mereka bisa memberikan dukungan emosional yang kamu butuhkan dan sudut pandang baru tentang situasimu.
Kadang-kadang, berbagi cerita dengan orang yang kamu percayai dapat membuat perasaanmu lebih lega. Kamu juga akan menyadari bahwa kamu tidak sendirian dalam menghadapi masalah ini. Mungkin, dari obrolan tersebut, kamu bisa mendapatkan saran atau pandangan yang belum terpikirkan sebelumnya.
3. Fokus pada diri sendiri dengan melakukan hal-hal yang kamu sukai

Setelah mengalami sakit hati, fokuslah pada dirimu sendiri dengan melakukan hal-hal yang kamu sukai. Misalnya, olahraga, menekuni hobi, atau sekadar berjalan-jalan santai. Aktivitas-aktivitas ini dapat membantu mengalihkan perhatian dari rasa sakit sekaligus memberikan energi positif.
Waktu untuk diri sendiri ini juga merupakan kesempatan untuk mengeksplorasi hal-hal baru yang belum sempat dicoba. Selain mengurangi rasa sakit, kamu juga bisa memperkaya diri dengan pengalaman baru yang menyenangkan.
4. Hindari kontak dengan pelaku untuk memberi jarak dan waktu bagi diri sendiri

Untuk sementara, ada baiknya kamu menghindari kontak dengan orang yang telah menyakitimu. Ini bukan berarti harus memutuskan hubungan selamanya, tetapi memberi jarak dapat membantu kamu merenung dan menenangkan diri.
Dengan memberikan jarak, kamu memiliki waktu untuk memikirkan hubungan ini dengan lebih jernih. Apakah hubungan ini masih layak dipertahankan? Atau lebih baik untuk melanjutkan hidup tanpa orang tersebut? Jarak akan membantumu menemukan jawabannya.
5. Pertimbangkan bantuan profesional jika rasa sakit terlalu berat untuk ditangani sendiri

Jika rasa sakit hati terasa terlalu berat untuk ditangani sendiri, jangan ragu mencari bantuan profesional. Konselor atau terapis dapat membantu menemukan cara yang tepat untuk mengatasi emosi dan rasa sakit yang kamu rasakan.
Mereka juga bisa memberikan panduan dan strategi khusus untuk menghadapi situasi ini. Tidak ada salahnya meminta bantuan profesional, terutama jika rasa sakit ini sudah memengaruhi keseharianmu.
Itulah lima cara yang dapat kamu coba untuk mengatasi sakit hati setelah dikhianati orang tersayang. Ingat, kamu tidak sendirian. Dengan langkah-langkah yang tepat, kamu pasti bisa bangkit dan kembali menemukan kebahagiaan.