Gedung Sekolah Ambruk, Pj Bupati Harap Guru SDN 4 Loyok Tetap Mengajar
Siswa SDN 4 Loyok saat belajar di halaman sekolah (IDN Times / Ruhaili)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lombok Timur, IDN Times - Kasus gedung sekolah SD Negeri 4 Loyok yang ambruk akhirnya mendapatkan atensi dari Penjabat Bupati Lombok Timur M Juaini Taofik. Orang nomor satu di Gumi Selaparang ini memastikan SDN 4 Loyok akan direhab tahun 2024 ini. Sudah ada program rehab yang dianggarkan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik 2024.
Sebelum rehab dimulai, Pemkab Lotim akan membangun ruang belajar darurat berupa tenda dan bangunan tidak permanen. Sehingga proses belajar mengajar tidak lagi dilaksanakan di teras atau halaman sekolah. Juaini berharap para guru tetap mengajar seperti biasa.
1. Perintahkan BPBD bangun tenda darurat
Pj. Bupati Lotim, M. Juaini Taofik (IDN Times/ Ruhaili)Pj Bupati Lotim, M Juaini Taofik mengatakan, untuk penanganan sementara, pihaknya telah memerintahkan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk membangun tenda. Itu merupakan tempat belajar darurat agar murid bisa terhindar dari cuaca panas maupun hujan.
"Saya direktif ke Kepala Pelaksana BPBD agar bisa meminjamkan tenda sementara, sembari menunggu dana perbaikan keluar dari Pemerintah Pusat sesuai permintaan para guru," terangnya.
Taofik mengatakan bahwa pihaknya tetap akan memberikan perhatian yang maksimal. Terutama pada sektor pendidikan, namun ia mengatakan hal itu butuh proses. Menurutnya, saat ini yang paling penting adalah proses KBM harus tetap berjalan dalam kondisi apapun.
"Waktu gempa 2018 saja, kita bisa melewatinya dengan melakukan beberapa upaya, sehingga dalam hal ini kita harus optimis bahwa kebaikan akan selalu ada jalan. Yang paling penting kolaborasi yang kuat harus terjaga," ujarnya.
Baca Juga: Baru Kenalan, Mantan Narapidana Perkosa Gadis Belia di Lotim
2. Berharap guru tetap mengajar seperti biasa
Prose belajar mengajar di teras kelas SDN 4 Loyok (IDN Times /Ruhaili)Meskipun dalam kondisi infrastruktur gedung sekolah yang sangat memprihatinkan, Taofik berharap para guru di SDN 4 Loyok tetap mengajar seperti biasa. Menurutnya, bagaimanapun para murid harus mendapatkan haknya dalam mendapatkan pendidikan yang layak.
"InsyaAllah, kita usahakan semoga dana DAK 2024 segera keluar," Harapnya.
3. Belum bisa pastikan SDN 4 Loyok dapat DAK
Kondisi gedung sekolah SDN 4 Loyok alami kerusakan parah (IDN Times (Ruhaili)Sementara itu, Kepala Bidang SD, Dikbud Lotim, Khairul Razak mengatakan, di tahun 2024 ini, Dana Alokasi Khusus (DAK) Sekolah Dasar untuk membangun sarana dan prasarana sekolah mengalami peningkatan. Jumlahnya kurang lebih Rp59 miliar.
Tetapi dalam anggaran DAK tersebut, pihaknya belum bisa memastikan apakah SD 4 Loyok mendapatkan anggaran perbaikan. Pihaknya belum bisa memastikan kapan dana DAK tersebut akan keluar, karena ada beberapa mekanisme yang harus diselesaikan. Apalagi proses pengusulan DAK saat ini berbasis aplikasi, yakni aplikasi Kolaborasi Perencanaan dan Informasi Kinerja Anggaran (Krisna).
Dijelaskannya, ada beberapa proses yang harus dilakukan untuk mendapatkan dana DAK tersebut. Di antaranya pengusulan, kemudian penetapan DPA dan terakhir penentuan anggaran yang tentunya harus melibatkan DPRD sebagai leading sektor yang menyetujui anggaran yang akan dikeluarkan.
"Jika tidak ada dari DAK, ya mungkin nanti kita tunggu dari APBD kalau ada, dan bisa juga nanti dari dana taktis, lainnya," tutupnya.
Baca Juga: Gedung SDN 4 Loyok di Lotim Rusak Parah, Murid Belajar di Teras
