Pabrik Gula NTB Masih Impor Bahan Baku dari Thailand

NTB impor bahan baku senilai 48,72 juta dollar

Mataram, IDN Times - Pabrik gula milik PT. Sukses Mantap Sejahtera (SMS) di Kecamatan Tambora, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) masih mengimpor bahan baku berupa raw sugar dari Thailand. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB mencatat impor raw sugar dari Thailand pada 2022 senilai 48,72 juta dollar.

"Sebelumnya di semester I 2022, hampir setiap bulan selalu ada impor raw sugar untuk memenuhi bahan baku PT SMS di Dompu. Di semester II sudah tidak ada lagi," kata Tim Ekspor Impor BPS Provinsi NTB, Taufikurahman di Mataram, Senin (16/1/2023).

1. Nilai impor raw sugar dari Thailand mencapai 48,72 juta dollar

Pabrik Gula NTB Masih Impor Bahan Baku dari Thailandilustrasi ekspor-impor (IDN Times/Aditya Pratama)

Taufik menyebutkan impor raw sugar ke NTB pada 2022 senilai 48,72 juta dollar Amerika Serikat. Pada bulan Januari, impor raw sugar senilai 3.295.380 dollar Amerika Serikat, bulan Februari senilai 11.710.230 dollar Amerika Serikat.

Kemudian bulan Maret senilai 4.272.800 dollar Amerika Serikat, April senilai 8.770.968 dollar Amerika Serikat, Mei senilai 16.785.816 dollar Amerika Serikat, dan Juni senilai 3.885.735 dollar Amerika Serikat.

Selain itu, kata Taufik, NTB juga mengimpor aspal dari Singapura selama tiga bulan. Impor aspal bongkar muat di Pelabuhan Badas Sumbawa dan Pelabuhan Carik, Lombok Utara. Impor terbesar pada tahun 2022, kata Taufik, dilakukan PT. Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) untuk pembangunan smelter.

Baca Juga: Imbas Kenaikan BBM, Penduduk Miskin di NTB Naik 12,8 Ribu Jiwa 

2. Ekspor jagung NTB mencapai 13,35 juta dollar Amerika Serikat

Pabrik Gula NTB Masih Impor Bahan Baku dari ThailandIlustrasi panen jagung (ANTARA FOTO/Mohamad Hamzah)

Sementara itu, kata Taufik, selama tiga bulan pada 2022, NTB mengekspor komoditas jagung ke Filipina dan Vietnam senilai 13,35 juta dollar Amerika Serikat. Pada bulan Oktober, NTB mengekspor jagung ke Filipina senilai 1.950.000 dollar Amerika Serikat, November 1.960.200 dolar Amerika Serikat dengan tujuan Filipina dan bulan Desember senilai 9.440.025 dollar Amerika Serikat dengan tujuan Filipina dan Vietnam.

"Pemerintah NTB meminta izin keran ekspor ke Kementerian Pertanian untuk dapat diekspor. Karena produksi jagung di Sumbawa sudah overload. Akhirnya minta perusahaan di sana ke Pemprov dimintakan buka keran ekspor," terangnya.

3. Neraca perdagangan NTB surplus 2,89 miliar dollar Amerika Serikat sepanjang 2022

Pabrik Gula NTB Masih Impor Bahan Baku dari ThailandIlustrasi neraca perdagangan. (IDN Times/Mardya Shakti)

BPS juga mencatat neraca perdagangan NTB pada bulan Desember 2022 mengalami surplus sebesar 214,60 juta dollar Amerika Serikat. Sedangkan neraca perdagangan kumulatif tahun 2022 mengalami surplus sebesar 2,89 miliar dollar Amerika Serikat.

Neraca perdagangan merupakan selisih antara nilai ekspor dan nilai impor suatu negara dalam suatu periode tertentu. Ketika nilai ekspor lebih besar dari nilai impor disebut sebagai surplus perdagangan. Nilai ekspor Provinsi NTB per bulan Desember sebesar 232.322.051 dollar Amerika Serikat.

Baca Juga: Pria Asal Medan Ditangkap Kasus Narkoba di Mataram 

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya