PT ITDC Pastikan Pengembangan Mandalika Perhatikan Kesejahteraan Hewan

Ada dog shelter yang dibuat sejak tiga tahun lalu

Lombok Tengah, IDN Times – PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) memastikan bahwa pengembangan Mandalika akan memerhatikan animal welfare atau kesejahteraan hewan. Tidak saja untuk menjaga ekosistem, namun hal ini merupakan suatu kewajiban untuk menjaga hewan-hewan yang ada di sekitar Mandalika bisa hidup berdampingan dengan masyarakat sekitar.

Hal ini ditegaskan menyusul adanya tudingan bahwa pengelola kawasan Mandalika sengaja membunuh anjing liar di Mandalika pada saat event World Superbike (WSBK) berlangsung. PT ITDC juga menengaskan bahwa perusahaan tidak pernah mengeluarkan kebijakan penanganan apapun yang tidak sesuai dengan peraturan.

1. ITDC tak pernah meracuni anjing liar

PT ITDC Pastikan Pengembangan Mandalika Perhatikan Kesejahteraan HewanKawasan Ekonomi Khusus Mandalika (Dok ITDC)

Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro mengatakan bahwa pihaknya tidak pernah mengeluarkan kebijakan yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku. Pihaknya mengaku hanya melakukan penghalauan terhadap anjing liar dengan membuat pagar pembatas. Sehingga Bram memastikan bahwa pihak pengelola tidak pernah melakukan hal-hal seperti meracuni atau membunuh anjing liar seperti yang ramai dibicarakan.

“Kami menghalau anjing yang memasuki sirkuit, khususnya area paddock dan memasang pagar yang rapat di sekeliling sirkuit, agar anjing yang sudah dihalau tidak kembali masuk,” kata Bram dalam siaran pers yang diterima IDN Times, di Mataram, Selasa (23/11/2021).

Baca Juga: MGPA: Sirkuit Mandalika Belum Sepenuhnya Ideal dan Siap Dibenahi

2. Dihalau demi keamanan pembalap

PT ITDC Pastikan Pengembangan Mandalika Perhatikan Kesejahteraan HewanRider WSBK Toprak Razgatlioglu berlaga di Sirkuit Mandalika/dok. iwanbanan.com

Bram mengatakan bahwa tindakan penghalauan anjing liar itu dilakukan untuk menjaga sirkuit tetap steril dari anjing liar yang dapat membahayakan para pembalap. Hal ini juga termasuk dalam aturan yang ditetapkan oleh Dorna Sport dalam hal keamanan penyelenggaraan event balap.

“Kami wajib melakukan itu (menghalau anjing liar) demi kelancaran dan keselamatan pembalap serta memenuhi regulasi penyelenggaraan event balap,” ujarnya.

3. ITDC siapkan dog shelter

PT ITDC Pastikan Pengembangan Mandalika Perhatikan Kesejahteraan HewanOdyssey

PT ITDC telah menyediakan dog shelter sejak tiga tahun yang lalu. Pihaknya sudah menyiapkan tempat seluas 4.000 meter persegi sebagai tempat untuk anjing. Anjing-anjing itu dapat diadopsi oleh siapapun yang ingin merawatnya.

“Komitmen kami dalam menghormati animal welfare ini dapat dilihat dari Mandalika Dog Shelter yang kami bangun 3 tahun lalu. Shelter seluas 4.000 meter persegi ini menerima anjing liar yang selanjutnya dapat diadopsi secara resmi oleh pencinta anjing,” ujar bram.

Bram mengatakan bahwa shelter ini dijalankan dengan menggandeng komunitas pencinta anjing serta di bawah pengawasan dokter hewan yang dikontrak ITDC.

“Kami mohon dukungan seluruh pihak agar pengembangan The Mandalika dapat berjalan dengan lancar sehingga membawa manfaat yang besar bagi masyarakat Indonesia, khususnya warga NTB,” harap Bram.

Baca Juga: Penonton Cium Aroma Tak Sedap, Tujuh Anjing di Mandalika Mati Mendadak

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya