Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

3 Cara Ujian Hidup Meningkatkan Kualitas Diri, Ambil Sisi Positifnya!

ilustrasi seorang perempuan yang sedang merenung (pexels.com/Liza Summer)

Tidak ada orang yang senang saat mendapatkan ujian hidup, apa lagi secara bertubi-tubi. Pasalnya, hampir dipastikan bahwa hal tersebut akan menciptakan berbagai hambatan dan kesulitan yang sangat menguras energi. Akibatnya, kenyamanan akan terusik, sehingga tidak dapat menjalani keseharian dengan tenang.

Kendati begitu, setiap kejadian yang dialami pasti membawa hikmah tersendiri. Jika direnungkan lebih lanjut, berbagai cobaan, entah ringan atau berat, yang kamu alami pun sebenarnya sedang mengajarkanmu banyak hal penting.

Supaya kamu lebih paham dan bisa semakin bersabar, beginilah cara ujian hidup meningkatkan kualitas diri.

1.Ujian hidup mendorongmu untuk terus belajar agar bisa lulus darinya

ilustrasi seseorang yang sedang fokus bekerja (pexels.com/Tony Schnagl)

Ditimpa ujian hidup memang kerap kali membuatmu putus asa. Pada suatu titik, kamu mungkin bertanya-tanya mengapa semua itu harus terjadi padamu. Padahal, kamu merasa bahwa selama ini telah berusaha menjadi manusia yang baik agar tidak merugikan orang lain. Namun demikian, coba lihat situasi ini lebih dekat karena sebenarnya ada hal penting yang harus kamu ketahui.

Ketika kamu sedang mengalami kesulitan hidup, maka tentu akan berusaha untuk melakukan berbagai macam cara, termasuk mencoba beberapa hal yang dirasa tidak mungkin, demi bisa lekas keluar dari keadaan tersebut.

Secara tidak langsung, kamu jadi belajar banyak hal baru yang dapat memperkaya pengetahuan dan pengalamanmu. Setelah semuanya berlalu nanti, kamu pun berhasil menjadi pribadi yang lebih berkualitas dari sebelumnya.

2.Kesulitan yang dihadapi membuatmu berusaha untuk menjadikan diri lebih kuat

ilustrasi seorang perempuan yang sedang memejamkan mata (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Banyak orang kerap tidak menyadari bahwa dirinya begitu rapuh sebelum menghadapi kesulitan hidup yang benar-benar menguras tenaganya. Ketika mengalami hambatan yang besar, mereka baru tahu bahwa selama ini ternyata sangat lemah dan tidak percaya diri. Rasa khawatir dan takut pun muncul kalau nantinya tidak sanggup melewati cobaan yang sedang terjadi.

Kendati begitu, sebenarnya ujian yang datang itu bukan malah melemahkanmu. Sebaliknya, hal tersebut sedang melatihmu untuk menjadi semakin kuat. Pasalnya, kalau ingin bisa melewatinya, kamu harus berusaha untuk terus berjuang. Lambat laun, kekuatan diri pun terkumpul dan kamu bisa menjadi semakin tangguh.

3.Beragam cobaan hidup memberikan kesempatan bagimu untuk lebih banyak bersyukur

Banyak orang lupa diri saat merasa sudah memiliki segalanya. Jangankan bersyukur, merasa puas dengan pencapaiannya pun rasanya jarang sekali. Alih-alih berusaha untuk hidup secukupnya, mereka justru semakin serakah. Ketika ujian hidup merenggut sebagian besar hal yang berhasil digenggam, mereka baru menyadari bahwa ternyata selama ini telah meremehkan berbagai nikmat dari Tuhan.

Oleh sebab itu, ujian hidup sebenarnya tidak selalu buruk. Hal ini kerap kali memperingatkanmu betapa selama ini kamu terlalu serakah dan tidak pernah bahagia, padahal jelas apa yang kamu miliki sudah lebih dari yang dibutuhkan.

Setelah mendapatkan cobaan semacam ini, besar harapan kamu dapat belajar untuk semakin sering memanjatkan syukur karena nikmat sekecil apa pun bila sudah hilang ternyata rasanya sangat menyakitkan, bukan begitu?

Ujian hidup memang bukan sesuatu yang diharapkan kehadirannya. Kendati begitu, ternyata situasi yang tidak menyenangkan pun bisa membawa beragam pelajaran berharga, terutama mendorongmu melampaui batas-batas yang selama ini dianggap sebagai penghalang.

Jika kamu sabar dan terus belajar, maka tidak hanya cobaan yang berhasil dilalui, tetapi juga kualitas diri pun turut meningkat.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ratna Kurnia Ramadhani
EditorRatna Kurnia Ramadhani
Follow Us