Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cuaca Panas, Penonton MotoGP Mandalika Diimbau Pakai Tabir Surya

IMG_20251003_111042_454.jpg
Penonton MotoGP Mandalika menggunakan pelindung karena panas terik matahari, Jumat (3/10/2025). (IDN Times/Muhammad Nasir)

Lombok Tengah, IDN Times - Kondisi cuaca di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada hari pertama gelaran MotoGP Mandalika, Jumat (3/10/2025) terasa cukup panas. Dinas Kesehatan Provinsi NTB meminta masyarakat menggunakan sunscreen atau tabir surya, produk skincare yang membantu melindungi kulit dari sinar ultraviolet (UV) matahari.

"Gunakan masker untuk mengurangi paparan debu dan polusi, gunakan sunscreen atau sunblock dan ingat untuk mengaplikasikan ulang setiap 2 atau 3 jam sekali untuk mengurangi risiko kulit terbakar," kata Kepala Dinas Kesehatan NTB dr. Lalu Hamzi Fikri, Jumat (3/10/2025).

1. Hindari terlalu banyak mengonsumsi minuman dingin

IMG_20251003_111015_743.jpg
Penonton MotoGP Mandalika memakai kacamata hitam dan topi di tengah cuaca panas di Mandalika, Jumat (3/10/2025). (IDN Times/Muhammad Nasir)

Seluruh pengunjung diharapkan untuk tetap memerhatikan aturan yang berlaku selama kegiatan MotoGP. Menurut Fikri, terpenting untuk menjaga kesehatan dengan menghindari terlalu banyak mengonsumsi makanan dan minuman yang dingin, manis, pedas dan berminyak, agar menghindari timbulnya berbagai gejala kesehatan.

"Sebaiknya selalu sediakan air putih di dalam botol atau tumblr. Tambahkan juga perlindungan ekstra seperti kacamata hitam, topi, dan jas hujan untuk mengantisipasi perubahan cuaca apabila terjadi hujan. Serta membawa obat-obatan pribadi bagi yang memiliki penyakit tertentu sebagai langkah pertolongan pertama saat dibutuhkan," sarannya.

2. Dinas Kesehatan kerahkan 384 tenaga medis selama gelaran MotoGP Mandalika 2025

IMG_20251003_111220_968.jpg
Penonton MotoGP Mandalika memakai kaca mata hitam untuk mencegah paparan langsung sinar UV matahari, Jumat (IDN Times/Muhammad Nasir)

Selama gelaran MotoGP Mandalika 2025, Dinas Kesehatan NTB bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Tengah, Dinas Kesehatan Kota Mataram, BLKPK, RSUD NTB, Rumah Sakit Mandalika, RSJ Mutiara Sukma, Rumah Sakit Mata, KKP, Balai POM, beberapa Rumah Sakit lain serta Puskesmas dan OPD terkait, memastikan kesiapan Tim Medis untuk mendukung kegiatan tersebut.

Sebanyak 384 tenaga medis dikerahkan selama gelaran MotoGP Mandalika 2025. Dengan rincian, sebanyak 332 tenaga medis dikerahkan untuk mengawal MotoGP Mandalika 2025 di Ring 1 dan Ring 2. Kemudian 52 tenaga medis lain ditugaskan di Ring 3 dan 4. Selain itu, sebanyak 42 am ilans, 35 Pos Medis dan 2 helikopter juga dipastikan siap beroperasi selama gelaran MotoGP Mandalika 2025.

3. Fasilitas kesehatan di jalur penonton standby 24 jam

IMG-20251002-WA0048.jpg
Tenaga medis yang dikerahkan untuk MotoGP Mandalika 2025. (dok. Istimewa)

Eks Direktur RSUD NTB itu menjelaskan bahwa semua fasilitas pelayanan kesehatan secara umum maupun yang berada di jalur penonton akan standby selama 24 jam, khususnya Instalasi Gawat Darurat (IGD). Begitu juga pemantauan penyakit potensial telah dilakukan sejak prakegiatan dan akan terus dilakukan hingga gelaran MotoGP Mandalika selesai.

MotoGP Mandalika 2025 digelar mulai 3 - 5 Oktober 2025. PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menargetkan jumlah penonton sebanyak 121 ribu orang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni -
EditorLinggauni -
Follow Us

Latest News NTB

See More

Cuaca Panas, Penonton MotoGP Mandalika Diimbau Pakai Tabir Surya

03 Okt 2025, 10:46 WIBNews