MotoGP Mandalika Akan Serap 75.000 Pekerja dari Berbagai Sektor

Pekerja hotel terbanyak untuk MotoGP 2022

Mataram, IDN Times - Serapan tenaga kerja untuk event balap motor Internasional MotoGP di Kawasan Ekonomi Khusus KEK Mandalika dipercaya bisa menampung puluhan ribu pekerja. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) I Putu Gede Aryadi mengatakan bahwa pihaknya tengah mengupayakan serapan tenaga kerja maksimal untuk event MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika.

Event internasional itu digadang-gadang akan mendatangkan puluhan ribu wisatawan. Mereka akan menginap, makan, beli oleh-oleh hingga jalan-jalan di semua kawasan yang ada di Lombok. Beberapa tour guide juga sudah menyiapkan paket-paket wisata ke beberapa destinasi yang ada di Lombok.

1. Potensi serapan lebih besar dari WSBK

MotoGP Mandalika Akan Serap 75.000 Pekerja dari Berbagai SektorBalapan WSBK Race 2 sengit di Mandalika. (WorldSBK.com)

Potensi serapan tenaga kerja untuk event balap MotoGP di KEK Mandalika perlu dipersiapkan secara matang.  Aryadi mengungkapkan pihaknya telah menyiapkan beberapa skema untuk event MotoGP.  Dia mengaku telah mendapatkan dukungan dari pemangku kebijakan dalam mengoptimalkan serapan tenaga kerja khusus di KEK Mandalika. 

"Untuk tahun 2022, kami telah mendapatkan alokasi dari pusat untuk pola magang sekitar 1.000 orang berbasis penempatan," ujar Aryadi kepada IDN Times, Sabtu (4/12/2021) di Mataram. 

Menurutnya, potensi serapan tenaga kerja untuk event MotoGP lebih besar dari event Idemitsu Asian Talent Cup dan World Superbike 19 hingga 21 November lalu. Sebab penonton yang datang juga diperbikarakan lebih banyak.

Baca Juga: Zul: Jokowi Intruksikan Semua Menteri Bantu NTB pada MotoGP 2022

2. Serap 75.000 pekerja

MotoGP Mandalika Akan Serap 75.000 Pekerja dari Berbagai SektorFoto udara Sirkuit Pertamina Mandalika/dok. Humas Kemenparekraf

Dijelaskan Aryadi, Pemda NTB akan membentuk kerjasama dengan dunia kerja industri yang ada di NTB. Pemda NTB sendiri telah menyiapkan pola magang sebelum event MotoGP.

"Nanti peserta akan langsung direkrut untuk langsung bekerja di KEK kalau bisa," katanya.

Berdasarkan analisis Disnakertrans NTB, event MotoGP akan menjadi lumbung serapan tenaga kerja NTB. Jika mengacu pada data lanjut Aryadi, jumlah penonton untuk event motoGP antara 150.000 hingga 200.000.

"Jika angka tersebut benar adanya, maka untuk sektor perhotelan saja, tenaga kerja yang mesti kita persiapkan sekitar 75.000 pekerja," katanya. 

3. Tingkatkan kualitas UMKM

MotoGP Mandalika Akan Serap 75.000 Pekerja dari Berbagai SektorTenant MVP Coffee Company milik anak NTB asal Sumbawa IDN Times/Ahmad Viqi

Selain menyiapkan tenaga kerja di sektor perhotelan, jelas Aryadi, Pemda NTB juga menyiapkan tenaga kerja terampil untuk event MotoGP. 

"Program magang yang direkrut oleh dunia industri selama event WSBK kemarin sudah terserap 500 Usaha Masyarakat Kecil Menengah," bebernya. 

Selain menyerap para pelaku UMKM, Pemda juga akan melakukan peningkatan kreativitas pekerja UMKM untuk event MotoGP 2022.

"Nanti 500 pekerja UMKM inilah yang menyuplai kebutuhan hotel-hotel di Mandalika," katanya.

Selain menampung para pelaku UMKM, Pemda NTB juga mempunyai program peningkatan skill UMKM untuk kepentingan produktivitas usaha termasuk juga penyediaan alat-alat yang dibutuhkan.

"Serapan kerja WSBK itu 8.000. Berkaca dari angka ini, jika tak ada aral melintang, kita optimistis serapan tenaga kerja akan benar-benar dirasakan masyarakat NTB," pungkas Aryadi.

Baca Juga: 4.077 Kamar Hotel di Kota Mataram Siap Sambut Tamu MotoGP 2022

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya