Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20250809-WA0020.jpg
Ilustrasi pendaki di Gunung Rinjani. (IDN Times/Istimewa)

Mataram, IDN Times - Tiket masuk pendakian dan non pendakian Taman Nasional Gunung Rinjani mengalami kenaikan. Kenaikan tiket masuk pendakian dan non-pendakian di Taman Nasional Gunung Rinjani berdasarkan Peraturan Menteri Kehutanan Nomor 17 Tahun 2025 tentang Pembagian Kelas Tiket Masuk Pengunjung Wisata Alam di Taman Nasional dan Taman Wisata Alam untuk Pengenaan Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak.

Ketua Pokja World Class Mountaineering Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Budi Soesmardi mengatakan Peraturan Menteri Kehutanan itu diundangkan pada 3 Oktober 2025. Peraturan Menteri Kehutanan tersebut berlaku sejak 30 hari mulai diundangkan.

"Diundangkan tanggal 3 Oktober 2025, jadi seyogyanya tanggal 3 November 2025 mulai berlaku. Tetapi saat ini masih melakukan sosialisasi untuk melihat masukan para pelaku wisata lingkar Rinjani," kata Budi dikonfirmasi IDN Times, Senin (20/10/2025).

1. 6 jalur pendakian Rinjani dibagi dua kelas

Para pendaki camping di pinggir Danau Segara Anak Gunung Rinjani Lombok NTB. (IDN Times/Istimewa)

Budi menjelaskan enam jalur pendakian Gunung Rinjani dibagi menjadi dua kelas berdasarkan Peraturan Menteri Kehutanan Nomor 17 Tahun 2025. Masing-masing tiga jalur masuk kelas 1 dan tiga jalur masuk kelas 3.

Tiga jalur pendakian yang masuk kelas 1 yaitu jalur pendakian Sembalun Lombok Timur, jalur pendakian Senaru dan jalur pendakian Torean Lombok Utara. Sedangkan tiga jalur yang masuk kelas 2 yaitu jalur pendakian Timbanuh Lombok Timur, jalur pendakian Tetebatu Lombok Timur dan jalur pendakian Aikberik Lombok Tengah.

2. 21 destinasi non pendakian Taman Nasional Gunung Rinjani masuk kelas 3

Wisatawan mancanegara menikmati keindahan Sembalun dari Bukit Selong Kawasan Gunung Rinjani. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Sedangkan sebanyak 21 destinasi non pendakian Taman Nasional Gunung Rinjani masuk kelas 3. Antara lain:

  • Treng Wilis Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Telaga Biru Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Otak Kokoq Joben Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Joben Eco Park (JEP) Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Ulem Ulem Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Air Terjun Jeruk Manis Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Gunung Kukus Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Air Terjun Mayung Polak Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Tangkok Adeng Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Bornong Bike Park Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Bukit Malang Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Sebau Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Savana Propok Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Bukit Gedong Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Bukit Telaga Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Bukit Kanji Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Jalur Sepeda Sembalun Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Air Terjun Mangkusakti Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Air Terjun Penimbungan Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Air Terjun Tiu Ngumbak Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

  • Bukit Lincak Balai Taman Nasional Gunung Rinjani

3. Rincian harga tiket masuk pendakian dan non pendakian Gunung Rinjani

Danau Segara Anak Gunung Rinjani Lombok, NTB. (IDN Times/Istimewa)

Budi merincikan harga tiket masuk bagi wisatawan mancanegara (wisman) dan wisatawan nusantara (wisnus) pada pintu masuk pendakian kelas 1 kawasan TNGR. Untuk wisman sebesar Rp250 ribu per orang per hari, wisnus Rp50 ribu per orang per hari dan rombongan pelajar/mahasiswa nusantara minimal 5 orang sebesar Rp25 ribu per orang per hari.

Kemudian harga tiket masuk bagi wisman dan wisnus pada pintu masuk pendakian kelas 2 kawasan TNGR. Yaitu wisman sebesar Rp200 ribu per orang per hari dan wisnus Rp20 ribu per orang per hari.

Sedangkan harga tiket masuk bagi wisman dan wisnus pada destinasi wisata non pendakian kawasan TNGR, yakni Wisman Rp150 ribu per orang per hari, wisnus Rp10 ribu per orang per hari dan rombongan pelajar/mahasiswa nusantara minimal 5 orang sebesar Rp5 ribu per orang per hari.

Sebelumnya, tarif masuk kawasan TNGR berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2024 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Tiket masuk Taman Nasional Gunung Rinjani kelas 2 yaitu Jalur Pendakian Sembalun, Senaru dan Torean. Untuk wisatawan mancanegara dikenakan tiket masuk Rp200 ribu per orang per hari, wisatawan nusantara Rp20 ribu per orang per hari, sedangkan rombongan pelajar atau mahasiswa nusantara dikenakan tiket masuk Rp10 ribu per orang per hari.

Sementara tiket masuk Taman Nasional Gunung Rinjani kelas 3, meliputi Jalur Pendakian Timbanuh, Tetebatu, Aikberik dan 21 destinasi wisata non pendakian yaitu wisatawan mancanegara sebesar Rp150 ribu per orang per hari, wisatawan nusantara Rp10 ribu per orang per hari dan pelajar atau mahasiswa nusantara Rp5.000 per orang per hari.

Editorial Team