Penumpang di Bandara Lombok Tembus 1,1 Juta Orang hingga Juni 2025

Mataram, IDN Times - PT Angkasa Pura Indonesia Cabang Bandara Lombok mencatat kenaikan jumlah penumpang pada semester I 2025 dibandingkan semester I 2024. Jumlah penumpang di Bandara Lombok pada semester I 2025 mengalami kenaikan 1,4 persen menjadi 1.113.294 penumpang, dari sebelumnya 1.097.972 penumpang pada Semester I 2024.
General Manager Bandara Lombok, Stephanus Millyas Wardana menyebutkan total pergerakan pesawat pada periode semester I 2025 tercatat sebanyak 11.659 pergerakan. Angkanya sedikit menurun 2,8 perse dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 11.993 pergerakan. Meskipun jumlah pergerakan pesawat menurun, tetapi jumlah penumpang mengalami kenaikan.
“Kondisi ini mengindikasikan terjadinya peningkatan load factor atau tingkat keterisian kursi pada setiap penerbangan, yang mencerminkan efisiensi operasional maskapai dan tingginya permintaan perjalanan melalui Bandara Lombok,” kata Millyas, Selasa (12/8/2025).
1. Tren positif pertumbuhan penumpang diperkirakan berlanjut hingga akhir tahun

Dengan capaian positif pada kinerja pergerakan penumpang Semester I Tahun 2025, kata Millyas, Bandara Lombok optimis tren pertumbuhan akan berlanjut hingga akhir tahun. Kehadiran sejumlah agenda nasional dan internasional di sisa tahun ini, seperti Pocari Run, MotoGP, libur Natal dan Tahun Baru, serta event lainnya diyakini akan memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan trafik penumpang di lima bulan terakhir tahun 2025 ini.
“Melalui sinergi erat besama Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat, pelaku pariwisata serta stakeholder lainnya, kami optimis pergerakan penumpang Bandara Lombok di penghujung tahun 2025 akan melampaui capaian tahun 2024” ujar Millyas.
2. FORNAS dongkrak jumlah penumpang di Bandara Lombok

Millyas mengatakan pelaksanaan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII yang berlangsung pada 26 Juli hingga 1 Agustus 2025 di Provinsi NTB berdampak positif bagi pergerakan penumpang di Bandara Lombok. Tercatat pertumbuhan jumlah penumpang mengalami kenaikan sekitar 16 persen selama sembilan hari periode kedatangan dan kepulangan kontingen FORNAS VIII NTB dari berbagai provinsi di Tanah Air.
Sejak 24 Juli hingga 3 Agustus 2025, Bandara Lombok melayani sebanyak 93.215 penumpang atau meningkat sekitar 16 persen dibanding periode waktu yang sama tahun lalu dimana Bandara Lombok tercatat melayani 80.486 penumpang. Kenaikan ini diiringi pertumbuhan pergerakan pesawat dari 725 pada tahun 2024 menjadi 907 pada tahun 2025, atau naik sekitar 25 persen, termasuk 15 extra flight untuk memenuhi kebutuhan transportasi tambahan.
3. FORNAS VIII menjadi momentum menunjukkan kesiapan infrastruktur

Millyas menambahkan bahwa kegiatan FORNAS VIII NTB menjadi momentum penting bagi Bandara Lombok untuk menunjukkan kesiapan infrastruktur dan kualitas layanan. Dia mengatakan seluruh operasional penerbangan berjalan aman, lancar, dan tertib berkat dukungan sinergis dari seluruh stakeholder dan komunitas bandara.
Millyas mengungkapkan bahwa peningkatan trafik ini mencerminkan peran strategis Bandara Lombok sebagai pintu gerbang utama NTB. Pertumbuhan pergerakan penumpang dan pesawat selama event ini menjadi bukti tingginya potensi pergerakan wisatawan dan pelaku kegiatan dari berbagai daerah.
"Sebagai pintu gerbang utama di Provinsi Nusa Tenggara Barat, kami selaku pengelola Bandara Lombok senantiasa berupaya memberikan pelayanan prima guna mendukung pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi daerah,” tandasnya.