Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Oknum Guru di Sambelia Lotim Diduga Cabuli Muridnya

Ilustrasi pelecehan seksual (IDN Times)

Lombok Timur, IDN Times - Dunia pendidikan Lombok Timur (Lotim) kembali tercoreng oleh oknum guru berinisial LI (39), warga Desa Sambelia, Kecamatan Sambelia. LI diduga melakukan pelecehan seksual terhadap beberapa orang muridnya saat mengajar mengaji.

LI nyaris dihakimi warga setempat. Beruntung aparat kepolisian setempat berhasil mengamankan terduga pelaku. LI kini diamankan di Mapolres Lotim untuk kepentingan penyelidikan.

1. Terduga pelaku merupakan tokoh agama

Kasi Humas Polres Lotim, Iptu. Nicolas Usman (IDN Times/Ruhaili)

Dari informasi yang berhasil dihimpun, terduga pelaku LI juga merupakan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Sambelia. Selain itu, ia juga menjadi guru ngaji serta kerap menjadi imam di masjid setempat.

Kasi Humas Polres Lotim, Iptu Nicolas Usman mengatakan, aksi tak senonoh terduga pelaku terungkap ketika LI mendatangi rumah korban pada Jumat (12/7/24) lalu. Saat itu, orangtua korban tidak ada di rumah.

Kedatangannya saat itu dengan alasan mengantar surat undangan. Saat itu terduga pelaku langsung melancarkan aksinya dengan mendekati korban dan berusaha melecehkan korbannya. Aksinya tak berjalan mulus, karena mendapat perlawanan dari korban.

"Terungkap saat korban menceritakan ke orangtuanya terkait aksi tak senonoh terduga pelaku," sebutnya.

2. Dilakukan saat mengajar mengaji di musala

Ilustrasi pencabulan (IDN Times/Shukma Sakti)

Sementara itu, menurut pengakuan dari korban, terduga pelaku telah melakukan aksi tak senonohnya sebanyak tiga kali. Pelecehan itu juga pernah dilakukan di musala setempat saat mengajar korban mengaji.

Korban juga melakukan hal yang sama terhadap murid perempuan lainnya yang rata-rata masih duduk di bangku SMP.

"Korbannya bukan hanya satu orang, tetapi terhadap murid mengaji lainnya," ungkapnya.

3. Telah diamankan di Mapolres Lotim

Kantor Satreskrim Polres Lotim (IDN Times/Ruhaili)

Terduga pelaku kini telah diamankan di Mapolres Lotim untuk mengantisipasi amuk warga setempat. Selain itu, pengamanan LI juga untuk kepentingan penyelidikan.

"Proses hukum tetap berlanjut, terduga pelaku telah kita amankan dan ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan Satuan Reserse Kriminal," tutupnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni
Ruhaili
Linggauni
EditorLinggauni
Ruhaili
EditorRuhaili
Follow Us