Diduga Terseret Arus, 2 Pemancing di Bima Hilang Usai 4 Hari Melaut

07 Jun 2023, 13:28 WIB

Foto Tim SAR Bima saat mencari dua pemancing yang hilang di perairan Sampungu (Dok/Tim SAR Bima)

Kota Bima, IDN Times - Dua orang pemancing asal Kelurahan Melayu Kota Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) hilang diduga terseret arus saat melaut. Mereka dikabarkan hilang sudah empat hari dan baru dilaporkan ke Tim SAR Bima, pada Selasa (6/6/2023) kemarin.

Kepala SAR Bima, Ardiansyah Susilo mengaku masih terus menyisir perairan Sampungu Kecamatan Soromandi yang menjadi lokasi mereka memancing. Dalam pencarian ini, melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pol Airud dan sejumlah pihak terkait lain.

"Iya masih dilakukan pencarian. Semoga saja cepat ditemukan," ungkap dia, Rabu (7/6/2023).

1. Berangkat dari Pelabuhan Bima

Ilustrasi nelayan melaut. (Dok. KNTI)

Ardiansyah Susilo mengatakan, sebelumnya dua orang pemancing ini berangkat dari pelabuhan Bima pada Sabtu (3/6/2023) lalu. Mereka masing-masing bernama Ikhwan dan Mahmudin. Keduanya menggunakan perahu ketinting warna kuning menuju perairan Sampungu.

"Dari keterangan keluarganya, mereka berangkat melaut dari Pelabuhan Bima akhir pekan lalu," terang dia.

2. Terakhir dilihat setelah satu hari melaut

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

Setelah sehari melaut, mereka sempat dilihat oleh sejumlah nelayan di perairan Soromandi, Minggu (4/6/2023). Ketika itu, keduanya sedang asyik melakukan aktivitas memancing di perairan setempat.

"Hari Minggu kemarin, mereka sempat dilihat sama nelayan. Kemudian akhirnya jejak mereka hilang sampai sekarang," bebernya.

3. Keluarga berharap mereka ditemukan dalam kondisi selamat

Ilustrasi masyarakat mencari nelayan yang hilang di laut PPU (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Terkait peristiwa kehilangan ini, keluarga berharap agar semua pihak ikut membantu mencari, menyisir Teluk Bima. Dengan harapan mereka segera ditemukan dalam kondisi selamat.

"Keluarganya khawatir dan berharap mereka segera ditemukan," tandasnya.