Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

[BREAKING] Adik Eks Gubernur NTB Resmi Ditahan dalam Kasus Korupsi Masker

Screenshot_20250806-165246.jpg
Adik Eks Gubernur NTB Zulkieflimansyah yang juga eks Wabup Sumbawa Dewi Noviani saat dibawa penyidik ke Rutan Mapolresta Mataram untuk ditahan dalam kasus korupsi pengadaan masker di Dinas Koperasi dan UKM NTB 2020, Rabu (6/8/2025). (IDN Times/Muhammad Nasir)

Mataram, IDN Times - Adik Eks Gubernur NTB Zulkieflimansyah, Dewi Noviani (DN) resmi ditahan penyidik Unit Tipikor Satreskrim Polresta Mataram, Rabu (6/8/2025). Eks Wakil Bupati (Wabup) Sumbawa itu diperiksa penyidik sekitar tujuh jam, sejak pukul 10.00 - 16.00 WITA.

Tersangka Dewi Noviani dibawa penyidik ke Rutan Polresta Mataram didampingi Penasihat Hukum Kusnaini. Dewi Noviani yang dikonfirmasi mengatakan dia hanya membantu UMKM dalam proyek pengadaan masker COVID-19 di Dinas Koperasi dan UKM NTB tahun 2020.

"Peran saya kan kemarin itu membantu UMKM yang ada di Sumbawa. Hanya itu saja. Gak ada koordinir ya. Saya hanya membantu memberikan pinjaman modal UMKM Family Tailor, hanya satu UMKM," kata Novi saat dibawa penyidik sambil mengunakan masker.

1. Mengaku berikan pinjaman modal kepada UMKM Rp178 juta

Screenshot_20250806-165331.jpg
Tersangka korupsi pengadaan masker eks Wabup Sumbawa Dewi Noviani ditahan penyidik Unit Tipikor Satreskrim Polresta Mataram, Rabu (6/8/2025). (IDN Times/Muhammad Nasir)

Novi mengaku pada saat proyek pengadaan masker COVID-19, dia mengeluarkan uang pribadi untuk memberikan pinjaman modal kepada UMKM Family Tailor sebesar Rp178 juta. Dia membantah menikmati uang dari dugaan korupsi pengadaan masker COVID-19.

"Itu karena COVID-19, jadi saya melihat perlulah dibantu UMKM. Sehingga saya menggunakan uang pribadi saya, itu saja. Uang saya dipinjam Rp178 juta," kata Novi yang pada saat itu menjabat sebagai Kasubag Tata Usaha Bidang Aset pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) NTB.

2. Tersangka berperan sebagai pengepul

IMG_20250806_144637_807.jpg
Kasatreskrim Polresta Mataram AKP Regi Halili. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Kasatreskrim Polresta Mataram AKP Regi Halili menjelaskan peran tersangka Dewi Noviani dalam kasus dugaan korupsi pengadaan masker COVID-19 di Dinas Koperasi dan UKM NTB pada 2020. Dia mengungkapkan bahwa tersangka berperan sebagai pengepul.

"Dia pengepul. Jadi orang datang ke UMKM dia. Dia datang ke UMKM. Ini proyeknya, ini maskernya," jelas Regi.

3. Identitas 6 tersangka kasus korupsi masker yang telah ditahan

IMG_20250806_155456_634.jpg
Eks Wabup Sumbawa Dewi Noviani usai menjalani pemeriksaan dan dibawa ke Rutan Mapolresta Mataram, Rabu (6/8/2025). (IDN Times/Muhammad Nasir)

Regi menjelaskan penetapan tersangka terhadap Dewi Noviani, setelah keluarnya hasil penghitungan kerugian negara dari proyek pengadaan masker COVID-19 di Dinas Koperasi dan UKM NTB tahun 2020 senilai Rp12,3 miliar tersebut.

Berdasarkan hasil audit BPKP NTB, ditemukan kerugian negara sebesar Rp1,58 miliar. "Intinya satu, semua yang memutuskan BPKP. Kita jalankan apa hasil dari BPKP," kata Regi.

Dewi Noviani merupakan tersangka terakhir yang ditahan penyidik Unit Tipikor Satreskrim Polresta Mataram. Sebelumnya, penyidik telah menahan lima tersangka yaitu ASN Bakesbangpoldagri NTB Rabiatul (RA) yang juga istri Eks Kepala Biro Perekonomian Setda NTB Wirajaya Kusuma (WK).

Kemudian eks Kepala Biro Perekonomian Setda NTB pada saat pengadaan masker menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi dan UKM NTB, Wirajaya Kusuma (WK). Selanjutnya, pejabat pembuat komitmen (PPK) Kamarudin (K).

Selain itu, Sekretaris Dinas Pariwisata NTB Chalid Tomassoang Bulu (CTB) pada saat pengadaan masker sebagai Kepala Bidang UKM Dinas Koperasi dan UKM NTB dan Muhammad Hariadi (MH) selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni -
EditorLinggauni -
Follow Us