Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Bawaslu Lotim Dalami Dugaan Surat Suara Tercoblos Sebelum Pemungutan

IDN Times/Ruhaili

Lombok Timur, IDN Times - Badan Pengawasan Pemilih Umum (Bawaslu) Lombok Timur (Lotim) menemukan sejumlah dugaan pelanggaran saat proses pencoblosan di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Rabu (14/2/2024). Salah satunya soal dugaan adanya surat suara caleg DPR RI yang sudah tercoblos sebelum pemungutan suara berlangsung.

Hingga saat ini, Bawaslu masih melakukan pendataan terkait pelanggaran selama pemungutan suara hingga penghitungan surat suara berlangsung. Sejumlah pelanggaran yang ditemukan mulai dari kurangnya surat suara di sejumlah TPS hingga dugaan kecurangan surat suara yang sudah tercoblos. Bawaslu Lotim masih melengkapi sejumlah data dan bukti terkait dugaan pelanggaran itu.

1. Temukan kekurangan jumlah surat suara

Ilustrasi pemilih memasukkan surat suara ke dalam kotak suara. (IDN Times/Linggauni)

Salah satu temuan Bawaslu yaitu adanya ratusan surat suara yang kurang di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS). Ratusan surat suara yang kurang ini merupakan surat suara untuk calon presiden dan wakil presiden.

"Itu temuan di Desa Bandok Kecamatan Wanasaba dan di Desa Belanting Kecamatan Sambelia, di tempat lain juga ditemukan kurang tapi tidak terlalu banyak," ucap Ketua Bawaslu Lombok Timur, Suhaidi Mahsun, Jumat (16/2/2024).

Ada pun kekurangan surat suara di desa tersebut rata-rata jumlahnya hingga 100 hingga 200 surat suara. Meski begitu, kekurangan tersebut tidak membuat proses pemilihan di dua desa itu terhenti. Di mana para petugas yang ada juga langsung melakukan komunikasi dengan KPU Provinsi NTB untuk segera mendistribusikan logistik.

Menurutnya kekurangan surat suara imbas dari human error dari para petugas sebelumnya. Mengingat jumlah TPS di Lombok Timur yang relatif lebih banyak dari daerah lainnya di NTB.

"Jajaran kita di bawah yang di Panwascam dan di pengurus desa itu segera menyampaikan kepada PPK terkait dengan kekurangan itu, kemudian PPK menyampaikan kepada KPU melalui media call center KPU," katanya.

2. Terima laporan surat suara sudah tercoblos

Ilustrasi surat suara DPR RI Dapil NTB. (IDN Times/Linggauni)

Selain temuan kurangnya surat suara, Bawaslu Lotim juga mendapatkan laporan surat suara sudah tercoblos, yaitu pada surat suara calon anggoat legislatif (caleg) DPR RI. Bawaslu sudah menerima informasi tersebut melalui video yang beredar.

Itu terjadi di TPS 10 Desa Rumbuk. Dalam video tersebut, surat suara yang tercoblos yaitu nama seorang caleg dari Partai Demokrat.

"Kita sudah terima laporannya, saat ini tengah dilakukan pendalaman," ungkap Suaidi.

3. Kecurangan lainnya: mencoblos dua kali

Ilustrasi pemilih di sedang mencoblos (IDN Times/Linggauni)

Temuan lainnya yaitu, terkait dugaan pencoblosan yang dilakukan dua kali oleh orang yang sama. Itu tejadi di kecamatan Terara. Temuan tersebut saat ini tengah didalami, apakah dilakukan secara sengaja oleh peserta pemilu, atau ada kesalahan dari petugas KPPS.

"Itu masih kita dalami, dan proses pengumpulan alat bukti," tutupnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni
EditorLinggauni
Follow Us