Pendaki Denmark yang Jatuh di Rinjani Dievakuasi Pakai Helikopter

17 Jul 2025, 17:57 WIB

Gunung Rinjani, Lombok, NTB. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Mataram, IDN Times - Kecelakaan pendaki kembali terjadi di Gunung Rinjani. Kali ini, pendaki perempuan asal Denmark, Sarah Tamar van Hulten terjatuh di jalur Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak pada Kamis (17/7/2025) sekitar pukul 13.00 WITA.

Ketua Pokja World Class Mountaineering Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Budi Soesmardi membenarkan insiden yang menimpa warga negara asing tersebut. Dia mengatakan proses evakuasi sedang dilakukan menggunakan helikopter.

"Iya benar, evakuasi pakai helikopter. Sama seperti yang kejadian pendaki Swiss kemarin," kata Budi dikonfirmasi IDN Times, Kamis (17/7/2025).

1. Kronologi kejadian jatuhnya pendaki Denmark

Helikopter Air Bali saat mendarat di Gunung Rinjani untuk mengevakuasi pendaki asal Swiss yang jatuh di jalur Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak, Rabu (16/7/2025).(dok. Istimewa)

Pemprov NTB juga telah menerima laporan terkait jatuhnya pendaki Denmark di Gunung Rinjani. Juru Bicara Pemprov NTB Yusron Hadi menjelaskan kronologi jatuhnya pendaki asal Denmark tersebut.

Korban terdaftar mendaki Gunung Rinjani melalui jalur pendakian Sembalun pada Rabu, 16 Juli 2025. Korban turun ke Danau Segara Anak pada Kamis, 17 Juli 2025. Selanjutnya, korban melaporkan mengalami kecelakaan atau terjatuh di jalur Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak dan meminta bantuan evakuasi.

2. Tim SAR bergerak lakukan evakuasi

Tim SAR diberangkatkan mengevakuasi pendaki yang jatuh di Gunung Rinjani, Sabtu (3/5/2025) lalu. (dok. SAR Mataram)

Pada pukul 14.20 WITA, diberangkatkan Tim Rescue Pos SAR Kayangan Lombok Timur berjumlah 5 orang dengan menggunakan truk personel. Tim SAR membawa peralatan mountaineering dengan estimasi tiba pukul 16.50 WITA.

Di lokasi kejadian cuaca dalam kondisi berawan dan berkabut. Ada pun unsur yang terlibat yaitu Tim Rescue Pos PP Kayangan, petugas BTNGR Sembalun, SAR Unit Lombok Timur, Tim EMHC, porter dan masyarakat.

3. Jalur Pelawangan Sembalun menuju Segara Anak ditutup sementara

Danau Segara Anak dan Gunung Barujari, Rinjani Lombok. (rinjaninationalpark.id)

BTNGR mengumumkan bahwa mulai 16 Juli 2025, pendakian jalur Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak ditutup sementara. Selain itu, pemesanan tiket atau booking melalui aplikasi eRinjani juga ditutup sementara.

BTNGR menyatakan penutupan sementara pemesanan tiket melalui aplikasi eRinjani dan aktivitas pendakian pada jalur Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak dalam rangka peningkatan layanan wisata alam serta pengelolaan kawasan konservasi yang berkelanjutan.

Aktivitas pendakian pada jalur Pelawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak mulai 16 Juli 2025 hingga waktu yang akan diumumkan kemudian. Bagi pengunjung yang telah memiliki tiket, tetap dapat melakukan pendakian sesuai tanggal yang tertera pada tiket.