Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pendaki di Gunung Rinjani. (IDN Times/Istimewa)

Mataram, IDN Times - Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) membuka penjualan tiket pendakian pada Selasa (25/3/2025). Penjualan tiket pendakian Gunung Rinjani secara online melalui aplikasi e-Rinjani.

Dalam hitungan jam, penjualan tiket pendakian Gunung Rinjani melalui jalur pendakian Sembalun Lombok Timur, Senaru dan Torean Lombok Utara ludes terjual hingga 7 April 2025. Enam jalur pendakian Gunung Rinjani dibuka mulai 3 April mendatang.

"Sistem sempat erorr karena terlalu padatnya orang yang memesan tiket. Tiket langsung habis sampai tanggal 7 April untuk jalur Sembalun, Torean dan Senaru," kata Kepala BTNGR Yarman dikonfirmasi Rabu (26/3/2025).

1. Rincian kuota pendaki setiap jalur pendakian Gunung Rinjani

Ilustrasi pendaki di Gunung Rinjani. (IDN Times/Istimewa)

Adapun enam jalur pendakian Gunung Rinjani beserta kuota pengunjung setiap hari, sebagai berikut:

  • Jalur Pendakian Senaru : Jebak Gawah Senaru-Pelawangan Senaru-Danau Segara Anak-Jalur Pendakian Senaru/Torean dengan kuota maksimal 150 pengunjung per hari.
  • Jalur Pendakian Sembalun : Pintu Masuk Jalur Pendakian Sembalun-Pelawangan Sembalun-Puncak Gunung Rinjani/Danau Segara Anak-Jalur Pendakian Sembalun/Torean/Senaru dengan kuota maksimal 150 pengunjung per hari.
  • Jalur Pendakian Torean : Pintu Masuk Jalur Pendakian Torean-Pelawangan-Puncak Gunung Rinjani/Danau Segara Anak-Jalur Pendakian Torean/Senaru dengan kuota maksimal 100 pengunjung per hari.
  • Jalur Pendakian Aik Berik: Jebak Gawah Aik Berik - Pelawangan Aik Berik dengan kuota maksimal 100 orang pengunjung per hari.
  • Jalur Pendakian Timbanuh : Pintu Masuk Jalur Pendakian Timbanuh - Pelawangan Timbanuh dengan kuota maksimal 100 orang pengunjung per hari.
  • Jalur Pendakian Tete Batu : Pintu Masuk Jalur Pendakian Tete Batu - Pelawangan Tete Batu dengan kuota maksimal 100 orang pengunjung per hari

2. Kuota pendaki untuk tiga jalur pendakian favorit sudah penuh

Ilustrasi air terjun di kawasan Gunung Rinjani. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Yarman menjelaskan kuota pendaki untuk tiga jalur favorit yaitu Sembalun, Torean dan Senaru sudah penuh hingga 7 April 2025. Tiga jalur favorit bagi pendaki tersebut kuotanya sebanyak 400 orang per hari.

Untuk jalur pendakian Air Berik Lombok Tengah, Timbanuh dan Tetebatu Lombok Timur, kata Yarman kemungkinan masih ada tersisa kuotanya. Untuk mencegah pendaki ilegal, kata Yarman, pihaknya menggunakan CCTV.

"Kita tetap melakukan pengawasan di lapangan. Sekarang kita mempunyai CCTV, kita pantauan dari situ. Termasuk memantau sampah yang dibuang sembarangan, bisa lewat situ," jelasnya.

3. Dilarang membawa plastik ke Gunung Rinjani

Kepala BTNGR Yarman. (IDN Times/Istimewa)

Yarman menegaskan pihaknya akan langsung menetapkan kebijakan larangan membawa plastik ke Gunung Rinjani bagi seluruh pendaki. Bagi yang melanggar, akan dikenakan sanksi.

"Berlaku zero waste mulai pendakian 3 April 2025. Kita sudah sampaikan ke mitra di lapangan. Pendaki dilarang membawa plastik," terangnya.

Melihat antusiasme pendaki yang cukup tinggi, Yarman optimis Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) menembus Rp30 miliar tahun 2025. Pada tahun lalu, PNBP dari aktivitas pendakian dan non pendakian Gunung Rinjani mencapai Rp22,5 miliar.

Editorial Team