Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal saat melakukan sidak angkutan lebaran di Terminal Mandalika Kota Mataram, Kamis (27/3/2025). (IDN Times/Muhammad Nasir)

Mataram, IDN Times - Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan pemantauan dan inspeksi mendadak (sidak) kesiapan angkutan mudik lebaran 2025.

Pemantauan dilakukan mulai dari Bandara Internasional Lombok, Pelabuhan Gili Mas/Pelabuhan Lembar Lombok Barat dan terakhir di Terminal Mandalika, Kota Mataram, Kamis (27/3/2025).

Saat melakukan sidak angkutan lebaran di Terminal Mandalika, dua kondektur bus positif mengonsumsi narkoba jenis sabu. Kedua kondektur bus jurusan Mataram - Bima tersebut diketahui positif mengonsumsi sabu setelah dilakukan tes urine oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Mataram.

"Saya menyampaikan apresiasi kepada BNN Kota Mataram yang mengambil inisiatif melakukan pemeriksaan urine bagi kru bus baik sopir dan kondektur. Ternyata memang ada yang ditemukan positif mengonsumsi sabu," kata Iqbal.

1. Harus memastikan keselamatan perjalanan penumpang

Para pemudik di Terminal Mandalika Kota Mataram. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Iqbal mengapresiasi tes urine kepada sopir dan kondektur bus angkutan lebaran 2025. Hal ini bertujuan untuk memastikan perjalanan penumpang berjalan aman. Sehingga kesehatan fisik dan mental sopir serta kondektur angkutan lebaran harus benar-benar sehat.

Dia mengatakan angkutan kota dalam provinsi (AKDP) jurusan Mataram - Bima merupakan rute yang cukup ramai. Terminal Mandalika sendiri pada periode arus mudik lebaran 2025 melayani 70 bus per hari.

"Yang bagus semakin banyak alternatif yang diberikan untuk penumpang yang ingin melakukan perjalanan mudik baik kelas ekonomi, bisnis, sampai premium eksekutif. Saya kira ini perkembangan bagus dalam dunia transportasi darat," jelas Iqbal.

2. BNN Kota Mataram tes urine 26 sopir dan kondektur bus

Editorial Team