Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Angin Puting Beliung Hantam Desa Kabar dan Moyot di Lombok Timur

Atap rumah warga yang dihempaskan angin (IDN Times/Ruhaili)

Lombok Timur, IDN Times – Hujan lebat disertai angin puting beliung melanda wilayah Lombok Timur (Lotim) pada Kamis (7/2/2025). Hal ini mengakibatkan kerusakan sejumlah rumah warga di dua desa, yaitu Desa Kabar dan Desa Moyot, Kecamatan Sakra, Lotim.

Selain rumah, angin puting beliung juga merusak bangunan lain, seperti kandang ayam dan oven tembakau. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian materi diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

1. Atap rumah diterbangkan hingga 10 meter

Rumah warga yang terdampak angin puting beliung (IDN Times/Ruhaili)

Sahma, warga Dusun Terentem, Desa Kabar, yang menjadi korban angin puting beliung, menceritakan bahwa sebelum angin datang, hujan lebat turun sekitar pukul 14.00 WITA, diikuti angin kencang. Pada pukul 16.30 WITA, angin puting beliung datang dan langsung menerbangkan seluruh atap rumahnya.

“Tiba-tiba siang itu hujan deras, lalu disusul angin kencang. Semua atap rumah langsung diterbangkan ke samping dan depan rumah. Kejadiannya sekitar pukul 16.30 WITA,” ungkap Sahma.

Saat kejadian, ia sedang berada di dalam rumah bersama anak dan cucunya. Sebelum angin menerjang, ia mendengar suara atap yang mulai terlepas akibat tiupan angin, membuatnya panik dan berlari keluar rumah sambil berteriak meminta tolong.

“Atap rumah diterbangkan sejauh 10 meter hingga menimpa rumah tetangga. Beberapa rumah tetangga juga mengalami kerusakan, tetapi tidak terlalu parah,” tambahnya.

Selain kehilangan atap, sejumlah perabotan rumah Sahma juga rusak. Kejadian ini membuatnya trauma dan memilih mengungsi sementara di rumah saudaranya bersama anak dan cucunya.

“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka. Mudah-mudahan pemerintah bisa memberikan bantuan untuk memperbaiki rumah ini, karena tidak enak jika menumpang terlalu lama,” harap Sahma.

2. Sebanyak 9 unit rumah rusak

Atap oven tembakau ambruk setelah dihempaskan angin (IDN Times/Ruhaili)

Kepala Desa Kabar, Marzoan, menjelaskan bahwa hujan lebat disertai angin kencang sejak siang menyebabkan sembilan rumah warga rusak di lima dusun. Dari sembilan rumah tersebut, lima di antaranya mengalami kerusakan berat. Selain itu, satu unit oven tembakau dan satu kandang ayam pedaging juga mengalami kerusakan.

Kerusakan yang terjadi, menurut Marzoan, mayoritas pada bagian atap rumah. Untuk menangani situasi ini, pihak desa telah membentuk Tim Reaksi Cepat Penanganan Bencana untuk membantu warga terdampak. Mereka juga berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lotim untuk mempercepat penanganan bencana.

“Untuk sementara, warga yang rumahnya rusak diarahkan mengungsi ke rumah tetangga atau kerabat terdekat,” ujar Marzoan.

3. Berharap BPBD Lotim segera turun tangan

Rumah warga terdampak angin puting beliung (IDN Times/Ruhaili)

Untuk sementara waktu, pihak desa menggalakkan gotong-royong guna memperbaiki rumah warga yang rusak. Namun, keterbatasan anggaran membuat mereka hanya mampu menangani kerusakan ringan. Marzoan berharap BPBD segera memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.

“Kami sangat berharap BPBD segera turun tangan, karena kami tidak memiliki anggaran untuk menangani ini. Desa hanya mampu membantu perbaikan kecil,” jelasnya.

Hal yang sama diungkapkan oleh para korban. Mereka berharap pemerintah daerah segera merespons dan memberikan bantuan agar rumah mereka bisa segera ditempati kembali, mengingat saat ini sedang musim hujan.

Selain di Desa Kabar, angin puting beliung juga merusak satu rumah di Desa Moyot, Kecamatan Sakra, Lombok Timur.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni
Ruhaili
Linggauni
EditorLinggauni
Ruhaili
EditorRuhaili
Follow Us