Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi vanili (pixabay.com/bigfoot)

Mataram, IDN Times - Kepala Dinas Perdagangan Nusa Tenggara Barat Baiq Nelly Yuniarti mengatakan pembeli dari Amerika Serikat meminta dikirimkan vanili organik kering sebanyak 23 ton. Vanili ini merupakan hasil produksi para petani yang sudah memenuhi standar dan persyaratan yang ditentukan.

"Tahun ini, pembeli dari Amerika Serikat meminta sebanyak 23 ton vanili organik kering dari NTB. Dari jumlah tersebut baru satu ton yang sudah dipenuhi dan rencananya tujuh ton akan dikirim pada Juli 2023," kata Baiq Nelly Yuniarti seperti dikutip dari Antara pada Rabu (14/6/2023).

1. Suka kualitas vanili organik

amazon.com

Menurut dia, pembeli dari Amerika Serikat sangat meminati kualitas vanili organik yang diproduksi oleh para petani yang bermitra dengan Muhir selaku pemilik UD Rempah Organik Lombok.

UD Rempah Organik Lombok merupakan satu-satunya eksportir vanili organik di Pulau Lombok yang sudah cukup lama menjalin kerja sama bisnis dengan pembeli dari Amerika Serikat.

Perusahaan tersebut juga menjalin kemitraan dan memberdayakan para petani vanili organik di Bayan, Kabupaten Lombok Utara, dan Sajang, Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur.

"Banyak permintaan yang harus dipenuhi oleh Pak Muhir (Pemilik UD Rempah Organik Lombok), tapi tidak semua bisa diterima karena yang diminta vanili organik bukan vanili biasa. Sementara produksi vanili organik masih sangat terbatas," ujarnya.

2. Peluang bagi petani

Editorial Team

Tonton lebih seru di