80 Anjing Liar Dikerangkeng Jelang Race MotoGP di Mandalika
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lombok Tengah, IDN Times – Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi Nusa Tenggara (BKSDA NTB) berhasil menangkap puluhan kawanan anjing liar di area Sirkuit Mandalika jelang event MotoGP 18-20 Maret 2022 mendatang.
Tim evakuasi anjing liar Kawasan Sirkuit Mandalika yang ditugaskan oleh PT Indonesia Tourism Development Corporation berhasil mengevakuasi puluhan ekor anjing liar di area Kawasan Sirkuit Mandalika sepekan terakhir sebelum MotoGP berlangsung.
1. Diamankan di Shelther Dog Mandalika
Kepala BKSDA NTB Joko Iswanto mengatakan satu pekan jelang event MotoGP digelar di Sirkuit Mandalika, tim evakuasi anjing liar Kawasan Sirkuit Mandalika telah berhasil mengamankan 80 ekor anjing liar.
“Sudah 80 ekor kita amankan ke shelter dog,” kata Joko, Selasa (15/3/2022).
Selain anjing liar, tim evakuasi binatang liar juga akan melakukan pengamanan binatang liar lainnya seperti biawak yang ditemukan pada sisi area lintasan Sirkuit Mandalika.
Baca Juga: Selain Anjing, Lintasan Sirkuit Mandalika juga Dihantui Biawak
2. MGPA pastikan lintasan Mandalika steril dari anjing liar
Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association Priandhi Satrian mengaku pihaknya telah berkoordinasi bersama PT ITDC dan BKSDA NTB untuk melakukan sterilisasi kawanan anjing liar di area Sirkuit Mandalika.
Akan tetapi, kawanan anjing liar masih terlihat berkeliaran di area tribun penonton Sirkuit Mandalika pada, Selasa (15/3/2022) kemarin.
Selain itu, kawanan anjing liar juga tampak masih berkeliaran di Kawasan tribun festival di belakang tikungan ke 6 Sirkuit Mandalika.
"Sejauh ini ada 70 anjing lebih sudah ditampung shelter dog. Jadi lintasan harus steril," kata Priandhi.
3. Lintasan terus dibasahi jelang free practice
Menurut Koordinator Lintasan Sirkuit Mandalika Denni Pribadi mengaku lintasan Sirkuit Mandalika terus disiram setelah proses pengaspalan ulang sepanjang 1,25 kilometer dari tikungan 16,5 hingga tikungan 5.
“Kita siram menggunakan mobil pemadam kebakaran khusus di area aspal yang baru,” kata Denni.
Menurutnya, untuk mendapatkan kualitas aspal grade A lintasan baru sepanjang 1,25 kilometer itu harus tetap dibasahi selama proses pemulihan usai pengaspalan ulang pekan kemarin.
“Bawahnya (aspal) masih hangat, jadi begitu disiram dan diinjak tidak bergelombang dan tidak akan lembek,” jelas Denni.
Khusus untuk kerb atau gundukan gerigi di tepi lintasan balap berwarna merah dan putih telah dilakukan pengecatan ulang. “Kita sudah cat dan penyambungan beda tinggi agar menemukan level rata,” katanya.
Denni pun optimistis, lintasan sepanjang 4,3 kilometer yang memiliki17 tikungan itu mendapat grade A pihak Fédération Internationale de Motocyclisme, Dorna Sport bersama pihak sirkuit dari PT ITDC, MGPA, IMI dan RMI (roadgrip motorsport Indonesia) selama proses homologasi dua hari jelang event MotoGP 2022.
“Jika ada kekurangan sedikit-sedikit. Over all lintasan Sirkuit ini siap untuk ajang MotoGP 2022,” pungkas Denni.
Baca Juga: Rider Lain Konvoi, Fabio Quartararo dan Remy Gardner Santai di Lombok