Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Tanda Bahwa Manusia Tidak Bisa Melawan Alam, Bencana Salah Satunya 

ilustrasi alam dan manusia(pexels.com/elijaho'donnell)

Mataram, IDN Times - Melawan alam adalah hal kemustahilan bagi seorang manusia, tuhan telah menciptakan bumi dan isinya untuk kebutuhan umat manusia, namun alam terkadang tidak bisa ditebak kapan akan meluapkan amarahnya, kesombongan umat manusia yang kerap merusak alam, menjadikan kita terkadang tidak berdaya ketika alam mulai murka dan menunjukkan kekuatannya kepada semua insan.

Alam merupakan kekuatan yang sangat kuat dan tidak dapat dihindari. Seiring dengan berkembangnya teknologi dan peradaban manusia, ada banyak cara di mana manusia berusaha melawan alam. Namun, pada akhirnya, manusia tidak bisa melawan kekuatan alam.

Berikut adalah 5 tanda bahwa manusia tidak bisa melawan alam.

1. Bencana alam

ilustrasi alam dan manusia(pexels.com/ericsanman)

Bencana alam seperti gempa bumi, banjir, kebakaran hutan, dan badai topan adalah tanda yang jelas bahwa manusia tidak bisa melawan alam.

Bencana ini sering kali merusak infrastruktur dan mengancam nyawa manusia. Meskipun kita memiliki teknologi dan sistem peringatan dini, manusia tidak dapat sepenuhnya mencegah atau menghindari bencana alam ini.

2. Perubahan iklim

ilustrasi alam dan manusia(pexels.com/nandhukumar)

Perubahan iklim adalah tanda lain bahwa manusia tidak dapat melawan alam. Meskipun manusia telah mengembangkan teknologi yang memungkinkan kita mengurangi emisi gas rumah kaca dan menjaga lingkungan kita, perubahan iklim tetap terjadi.

Seperti peningkatan suhu global, pencairan es di kutub, dan kekeringan yang semakin parah, yang semuanya menunjukkan bahwa manusia tidak dapat menghentikan perubahan iklim sepenuhnya.

3. Kekuatan geologi

ilustrasi alam dan manusia(pexels.com/lucasallman)

Kekuatan geologi seperti gunung berapi, letusan vulkanik, dan tanah longsor adalah tanda lain bahwa manusia tidak bisa melawan alam.

Meskipun kita memiliki teknologi untuk mempelajari kekuatan geologi dan memprediksi kejadian tersebut, manusia tidak dapat menghentikan atau mengendalikan kekuatan alam ini,  kecerdasan manusia ternyata sebatas hanya mencegah dan memprediksi namun tidak bisa melawan kekuatan alam yang maha dahsyat selama ini.

4. Ketergantungan pada sumber daya alam

ilustrasi alam dan manusia(pexels.com/andrefurtado)

Kekuatan geologi seperti gunung berapi, letusan vulkanik, dan tanah longsor adalah tanda lain bahwa manusia tidak bisa melawan alam.

Meskipun kita memiliki teknologi untuk mempelajari kekuatan geologi dan memprediksi kejadian tersebut, manusia tidak dapat menghentikan atau mengendalikan kekuatan alam ini,  kecerdasan manusia ternyata sebatas hanya mencegah dan memprediksi namun tidak bisa melawan kekuatan alam yang maha dahsyat selama ini.

5. Kehidupan hewan dan tumbuhan

ilustrasi alam dan manusia(pexels.com/flomaderebner)

Hewan dan tumbuhan hidup di alam liar dan mengikuti siklus alam yang telah ada selama ribuan tahun. Kehidupan mereka menunjukkan bahwa manusia tidak bisa melawan alam.

Meskipun kita dapat memelihara hewan dan tumbuhan di lingkungan yang diatur, manusia tidak dapat sepenuhnya mengendalikan atau mengubah siklus alam tersebut, tumbuhan memerlukan hujan dan terkadang kekeringan bisa membunuh semua tanaman yang manusia tanam dan menciptakan kelaparan yang luas.

 

Meskipun manusia telah mencapai kemajuan teknologi yang luar biasa, masih ada tanda-tanda yang menunjukkan bahwa manusia tidak dapat melawan kekuatan alam. Bencana alam, perubahan iklim, kekuatan geologi, ketergantungan pada sumber daya alam, dan kehidupan hewan dan tumbuhan semuanya menunjukkan bahwa manusia harus beradaptasi dan bekerja sama dengan alam untuk bertahan hidup dan menciptakan lingkungan yang berkelanjutan. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
SG Wibisono
EditorSG Wibisono
Follow Us