Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

WSBK dan MotoGP Mandalika Ciptakan 55.000 Lapangan Kerja

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyerahkan tropi juara race 1 WSBK Mandalika kepada pembalap Pata Yamaha Toprak Razgatlioglu di Podium Paddock Show Sirkuit Mandalika, Sabtu (12/11/2022). (IDN Times/Muhammad Nasir)

Lombok Tengah, IDN Times - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan perhelatan World Superbike (WSBK) 2021 dan MotoGP Mandalika 2022 menciptakan 55.000 lapangan kerja. Selain itu, WSBK dan MotoGP Mandalika juga memberikan kontribusi sebesar Rp5,8 triliun.

Sandiaga mengatakan Kemenparekraf juga akan fokus mengembangan sport tourism atau wisata olahraga melihat kontribusi yang disumbangkan cukup besar bagi perekonomian di Nusa Tenggara Barat (NTB). Kontribusi perhelatan WSBK dan MotoGP Mandalika sebesar Rp5,8 triliun merupakan hasil studi yang dilakukan Kemenparekraf bersama Universitas Indonesia (UI).

1. Risiko yang diambil pemerintah membuahkan hasil

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno (Dok. Kemenparekraf)

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan risiko yang diambil pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam membangun sirkuit kelas dunia di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika cukup membuahkan hasil. Yaitu, memberikan dampak terhadap perekonomian di NTB dan mengurangi pengangguran.

"Risiko yang diambil pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk mengonstruksi sirkuit kelas dunia di Lombok Tengah ini ternyata membuahkan hasil di tahun pertama Rp5,8 triliun dengan total lapangan kerja 55.000 tercipta," ungkap Sandiaga saat membuka side event WSBK Mandalika 2022, Lombok Sumbawa Fair di Sirkuit Mandalika, Sabtu (12/11/2022).

2. Permintaan penerbangan langsung dari Jepang, Bangkok dan Australia

Salah satu maskapai rute internasional yang melayani Lombok - Kuala Lumpur (www.twitter.com/@AirAsia)

Berkat perhelatan WSBK dan MotoGP Mandalika, lanjut Sandiaga, sudah banyak permintaan pembukaan penerbangan langsung dari beberapa negara ke Lombok. Seperti dari Jepang, Bangkok Thailand dan Perth Australia.

Tahun 2023, NTB kembali akan menjadi tuan rumah 4 event balap internasional. Yaitu, WSBK Mandalika pada bulan Maret, Motocross Grand Prix (MXGP) pada bulan Juni di Sumbawa, MXGP Lombok pada bulan Juli di Kota Mataram dan MotoGP Mandalika pada bulan Oktober.

"Kedepan sudah banyak permintaan penerbangan langsung dari Jepang, Bangkok, dan Australia ingin datang untuk meramaikan MotoGP dan perhelatan sport tourism ke depan," kata Sandiaga.

Dampak event internasional di NTB terhadap provinsi lain juga terlihat dari Jawa Timur, Bali, NTT dan Sulawesi Selatan. Dimana, berkat MotoGP Mandalika 2022, ada penerbangan langsung dari Makassar ke Lombok.

3. Perbanyak keterlibatan UMKM lokal

Ilustrasi produk UMKM lokal NTB. (IDN Times/Muhammad Nasir)

Sementara itu, Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan pada event WSBK Mandalika 2022, keterlibatan warga lokal lebih banyak dibandingkan pada 2021. Pada gelaran WSBK Mandalika 2021, hanya sekitar 50 UMKM yang terlibat, sedangkan tahun ini sebanyak 400 UMKM yang jualan di dalam area Sirkuit Mandalika.

"Saya bayangkan bulan Maret 2023 menjadi tuan rumah WSBK, bulan Oktober menjadi tuan rumah MotoGP, di Bulan Juli menjadi tuan rumah MXGP dan berbagai internasional event lainnya. Mudah-mudahan sebagian besar produk dan talenta hebat NTB," kata Zulkieflimansyah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni
Muhammad Nasir
Linggauni
EditorLinggauni
Follow Us