Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Qori' Bayyinatorrosyi Raih IDN Times Youth Climate Warrior Award 2025

Qori' Bayyinatorrosyi mendapatkan penghargaan pada IDN Times Youth Climate Warior Award 2025 (IDN Times/Aditya)

Lombok Timur, IDN Times - Direktur Sunrise Land Lombok (SLL) Qori Bayyinatorrosyi meraih "IDN Times Youth Climate Warrior Award 2025" yang diselenggarakan oleh IDN Times. Dalam kegiatan yang bertajuk "Semangat Awal Tahun 2025" itu, IDN Times memberikan penghargaan kepada 10 generasi muda terpilih dari berbagai daerah yang dianggap telah berjasa dalam melestarikan lingkungan.

Mereka dianggap telah melakukan aksi yang berdampak nyata bagi lingkungan dan kemajuan masyarakat. IDN Times juga memberikan penghargaan kepada tokoh-tokoh inspiratif yang telah membawa dampak positif di berbagai bidang sepanjang tahun 2024.

Mereka berasal dari kalangan pemimpin, inovator, dan visioner yang kisah dan karyanya menginspirasi banyak orang. Dari dunia bisnis, teknologi, media, hingga sosial.

Sederet nama besar seperti Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Najwa Sihab dan banyak lagi nama-nama besar lainnya mendapat award Inspiring News Maker of The Year 2024. Mereka dinilai telah membuat perubahan nyata bagi masyarakat.

1. Dipilih melalui seleksi ketat

Qori Bayyinatorrosyi saat menerima penghargaan dari Pimpinan Redaksi IDN Times, Uni Lubis (IDN Times/Istimewa)

Editor in Chief IDN Times, Uni Lubis dalam sambutannya pada Kamis (16/1/2025) mengatakan bahwa isu lingkungan merupakan salah satu fokus IDN Times. Award ini merespons semakin tingginya kepedulian lingkungan dari kalangan anak muda, terutama milenial dan gen z.

Peraih penghargaan telah melalui seleksi ketat. Dari 80 kandidat, hanya 10 orang terpilih.

"Tahap sleksi terdapat 80 kandidat dari seluruh Indonesia, dan hanya 10 orang yang terpilih," jelas Uni.

2. Dianggap berhasil menyelamatkan lingkungan

Qori Bayyinatorrosyi saat menerima penghargaan (IDN Times/Istimewa)

Pemuda kelahiran Dusun Montong Meong, Labuhan Haji Kabupaten Lombok Timur (Lotim) terpilih dan mendapatkan Youth Climate Warrior Award 2025 karena dianggap berhasil melakukan aksi nyata dalam upaya menyelamatkan lingkungan. Melalui pengembangan pariwisata dengan konsep komunitas, konservasi, edukasi dan berdampak ekonomi bagi masyarakat.

Melalui pengelolaan destinasi wisata Sunrise Land Lombok, Qori’ bersama rekan-rekannya telah berupaya nyata dalam konservasi penyu, menanggulangi masalah sampah plastik dan abrasi kawasan pesisir, serta pengembangan literasi.

Setelah menerima penghargaan bergengsi itu, Direktur Sunrise Land Lombok, Qori’ menyampai ucapan terima kasihnya kepada IDN Times yang telah memberikan sebuah kado istimewa di awal tahun 2025.

“Saya mengucapkan terima kasih banyak pada IDN. Saya hadir hari ini, di sini hanya mewakili teman-teman saya, anak-anak muda dan semua pihak yang sejak awal telah membantu proses berdiri dan berkembangnya Sunrise Land Lombok. Terima kasih juga untuk rekan-rekan media yang begitu progresif mewartakan dan mendesiminasikan aksi-aksi positif komunitas di daerah," ucap Qori.

3. Berharap pemerintah memberikan dukungan

Qori Bayyinaturrosy bersama komunitas Sunrise Land Lombok. (Dok. Qori Bayyinaturrosy)

Dari dedikasi dalam lingkungan ini, Qori' berharap Pemerintah Daerah (Pemda), mulai tingkat desa, kabupaten, dan provinsi bisa lebih progresif hadir di tengah-tengah komunitas anak muda. Sebab anak-anak muda secara psikologis memiliki semangat dan kepedulian tinggi terhadap masalah sosial dan lingkungan. Menurutnya, pemerintah daerah, khususnya di Nusa Tenggara Barat (NTB) harus hadir dan aktif memberi dukungan.

Berkaca dari pengalamannya mengembangkan Sunrise Land Lombok, ia mengakui harus berjuang bahkan membayar kontrak ke Pemerintah Daerah, dalam hal ini Dinas Pariwisata. Itu dilakukan agar dapat melakukan aktivitas konservasi penyu, dan menanggulangi sampah plastik dan abrasi di tanah kelahirannya melalui katalisator kepariwisataan.

"Kita berharap pemerintah memberikan dukungan, ini kita mau membenahi lingkungan tetapi harus sewa ke pemerintah," keluhnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni
Ruhaili
Linggauni
EditorLinggauni
Ruhaili
EditorRuhaili
Follow Us