Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pengakuan TikToker Lombok yang Viral Usai Live Tak Senonoh

JS saat diperiksa penyidik PPA Satreskrim Polres Lotim (IDN Times/Ruhaili)

Lombok Timur, IDN Times - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Lombok Timur (Lotim) mengamankan TikToker yang viral karena melakukan siaran langsung dengan menampilkan area sensitifnya. TikToker tersebut berinisial JS alias FI.

Ia merupakan warga Kecamatan Aikmel, Kabupaten Lotim. JS ternyata punya suami dan dengan anak. Suami JS berada di luar negeri menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI). Ia pun memberikan pengakuannya saat diamankan di Polres Lotim.

1. Live TikTok setelah menenggak minuman keras

Kasat Reskrim Polres Lotim, AKP. Dharma Yulia Putra (IDN Times/Ruhaili)

Kasat Reskrim Polres Lotim, AKP.  Dharma Yulia Putra mengatakan, sebelum melakukan siaran langsung, pada Sabtu(27/7/24) JS menghadiri undangan dua teman perempuannya melakukan pesta minuman keras (Miras). Mereka jenis miras lokal di persawahan kawasan Pantai Labuan Haji, sekitar pukul 17.00. 

Setelah itu, JS pulang ke rumahnya sekitar pukul 20.00 WITA dan melakukan aktivitas rutinnya yaitu siaran langsung TikTok. Saat itu, JS diundang siaran langsung oleh admin room TikaTok atas nama Amaq Emett dan ditonton oleh lima orang.

Siaran langsung itu berlangsung kurang lebih satu jam. Saat itu l, JS melakukan aksi buka baju yang memperlihatkan area sensitifnya.

"Berdasarkan pengakuan yang bersangkutan, ia sudah sering melakukan aktivitas siaran langsung di TikTok, tetapi baru kali ini mempertontonkan yang tidak pantas alias tak senonoh," terang Dharma.

2. Akan panggil admin room Amaq Emett

JS saat diperiksa penyidik unit PPA Satreskrim Polres Lotim (IDN Times/Ruhaili)

Saat ini, JS diamankan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) untuk diintrogasi. Agenda penyelidikan selanjutnya yaitu melakukan pendalaman dengan memanggil saksi-saksi yang ada saat live TikTok. Termasuk memanggil admin room atas nama akun Amaq Emmett.

"Terkait dengan hal itu kami akan melakukan pemanggilan terhadap admin l, sehingga dapat mengkonstruksikan apa-apa yang berkaitan dengan kejadian ini," sebut Dharma.

3. Tak senonoh karena dijanjikan gifts

ilustrasi TikTok (unsplash.com/Solen Feyissa)

JS saat diwawancarai awak media di ruang pemeriksaan Unit PPA Satreskrim Polres Lotim mengaku secara sadar melakukan aksi tak senonoh tersebut. Hal itu lakukan karena dijanjikan gifts oleh admin room dan penonton.

"Saya dijanjikan gift sebanyak 1000K, untuk melakukan itu," sebutnya.

JS mengaku baru pertama kali melakukan hal tak senonoh tersebut. Dengan Admin JS tidak terlalu kenal, hanya kenal melalui pertemanan saat  siaran langsung di tiktok," ujarnya.

"Saya tidak terlalu kenal, tapi saya pernah meminta nomor WA lewat DM," pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Linggauni
Ruhaili
Linggauni
EditorLinggauni
Ruhaili
EditorRuhaili
Follow Us