Gemuruh Besar Terdengar dari Gunung Lewotobi Laki-laki Sepanjang Malam

- Lontarkan abu hingga 2 km Lewotobi Laki-laki kembali melontarkan abu 4 menit kemudian, pukul 22.17 WITA, setinggi 1 kilometer (km) ke arah selatan dan barat daya.
- Gemuruh dan endapan lava Intensitas letusan sempat mereda namun abu kembali terlontar dini hari tadi pukul 00.14 WITA, Sabtu (21/6/2025).
- Imbauan ke masyarakat Petugas PPGA mengimbau masyarakat agar mewaspadai potensi banjir lahar di sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
Kupang, IDN Times - Gunung Api Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), mengeluarkan gemuruh besar selama erupsi sepanjang malam, Jumat (20/6/2025).
Menurut petugas di Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA), gemuruh dari gunung api berstatus AWAS (Level IV) ini terus berlangsung dengan intensitas yang terus menguat hingga memasuki Sabtu (21/6/2025). Gemuruh ini bermula pada erupsi pukul 22.13 WITA ini dengan ketinggian lontaran abu 400 meter (m) yang kemudian semakin meningkat.
1. Lontarkan abu hingga 2 km

Lewotobi Laki-laki kembali melontarkan abu 4 menit kemudian, pukul 22.17 WITA, setinggi 1 kilometer (km) ke arah selatan dan barat daya. Erupsi sekitar 43 detik ini disertai gemuruh besar yang dapat terdengar oleh masyarakat sekitar.
Lontaran abu pun kian tinggi hingga 2 km di pukul 22.31 WITA dengan erupsi lebih lama, sekitar 2 menit 26 detik.
"Erupsi ini disertai juga dengan suara gemuruh yang kuat dan terdengar dari PPGA," lapor Anselmus Bobyson Lamanepa selaku Petugas di PPGA Lewotobi Laki-laki malam itu.
2. Gemuruh dan endapan lava

Intensitas letusan sempat mereda namun abu kembali terlontar dini hari tadi pukul 00.14 WITA, Sabtu (21/6/2025). Ketinggiannya mencapai 1,8 km dan terus disertai dengan gemuruh yang kuat.
10 menit berselang tinggi lontaran abu kembali mencapai 2 km di atas puncak kawah. Erupsi selama 2 menit 20 detik ini diikuti dengan gemuruh terus menerus. Petugas PPGA juga melaporkan adanya endapan lava sejauh 3,8 km arah barat - barat laut dan 4,3 km arah timur laut dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
3. Imbauan ke masyarakat

Petugas PPGA mengimbau masyarakat agar mewaspadai potensi banjir lahar di sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng jaya, Boru, Nawakote.
Masyarakat yang terdampak hujan abu juga tetap diminta memakai masker atau penutup hidung dan mulut agar terhindar dari bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.