5 Cara Menceritakan Masalah kepada Orang Tua, Lepaskan Bebanmu!

Terkadang anak ingin menceritakan segala masalah dan keluh kesah yang sedang dihadapinya kepada orang tua, namun tidak semua anak bisa dengan terbuka dan suka rela bercerita kepada orang tuanya. Anak biasanya cenderung malu dan sering kali merasa overthinking terhadap reaksi dan pendapat yang akan diberikan oleh orang tua mereka kepadanya.
Padahal sebenarnya, dengan curhat kepada orang tua akan membuat kamu sedikit melepaskan beban yang sedang kamu hadapi. Karena orang tua sudah mencicipi dan mengalami yang namanya asam garam kehidupan, maka dengan menceritakan masalah yang sedang dihadapi kepada orang tua, kamu akan mendapat solusi yang dibutuhkan. Selain itu juga dapat membantu mengatasi masalah yang sedang kamu hadapi tersebut.
Oleh sebab itu, berikut 5 cara menceritakan masalah kepada orang tua.
1. Persiapkan apa yang akan kamu bicarakan
Supaya pembicaraan tidak bertele-tele dan orang tua pun paham dengan masalah yang sedang kamu hadapi, ada baiknya sebelum memulai pembicaraan dengan mereka, persiapkan dahulu apa yang hendak kamu utarakan.
Sampaikan masalah kamu secara jelas dan rinci dengan cara mempersiapkan terlebih dahulu poin-poin penting dari masalah itu agar dapat mempermudah ketika berbicara dengan orang tua. Dengan melakukan hal itu, orang tua akan lebih paham dan tahu bagaimana perasaan dan apa yang kamu inginkan.
2. Pelajari terlebih dahulu karakter berbicara orang tua kamu
Pelajari karakter berbicara orang tua kamu, agar ketika kamu bercerita, dapat menciptakan suasana yang nyaman, tenang, dan serius saat. Karena biasanya, cara menyikapi sesuatu dan gaya komunikasi setiap orang akan berbeda-beda, termasuk orang tua kamu.
Biasanya seorang ayah akan cenderung mengandalkan logika, langsung memutuskan sesuatu saat setelah mendengar ceritanya, atau bahkan cenderung keras terhadap sesuatu. Sedangkan seorang Ibu akan terlebih dahulu menenangkan anaknya dan mencari solusinya bersama-sama.
Jadi, sesuaikan dahulu apa yang ingin kamu ceritakan dengan karakter berbicara orang tua agar kamu bisa menceritakan masalah dengan nyaman.
Baca Juga: 9 Kata Romantis Vinsmoke Sanji yang Sangat Menghargai Wanita
3. Pilihlah waktu dan tempat yang tepat
Waktu dan tempat yang tepat merupakan salah satu faktor yang juga penting dalam memulai percakapan yang serius, seperti menceritakan masalah yang sedang kamu hadapi. Apabila masalah yang kamu hadapi sekiranya akan membuat orang tua menjadi kesal, marah, atau sedih, maka cobalah untuk memastikan terlebih dahulu apakah orang tua kamu sedang berada di kondisi yang baik atau tidak.
Misalnya, orang tua sedang terlihat tidak mood atau tidak banyak bicara, sedang memiliki masalah, atau mungkin sedang melakukan suatu aktifitas tertentu. Jadi ada baiknya tunggulah saat dimana orang tua sedang santai dan dalam mood yang baik untuk diajak berbicara. Selain itu, tempat yang nyaman dan sepi akan sangat dibutuhkan supaya percakapan yang sedang terjadi bisa lebih nyaman untuk berbicara.
4. Gunakan bahasa yang sopan dan jelas
Sering kali ketika kita berbicara, apa yang kita maksud dapat diartikan berbeda menurut orang tua. Hal itu bisa terjadi dikarenakan bahasa yang digunakan ketika berbicara dengan orang tua terdengar kurang sopan, tidak jelas, atau mungkin karena kita menggunakan bahasa yang sulit untuk dipahami oleh mereka.
Jalan keluarnya, jelaskan semuanya kepada orang tua apa yang sedang kamu rasakan dengan jujur tanpa ada kebohongan. Apabila orang tua memberikan pendapat dan saran atas masalah yang kamu ceritakan, cobalah untuk dengarkan saran tersebut.
Kalau pun mau menanggapi, tanggapi dengan bahasa bertanya, bukan bahasa pernyataan. Dengan begitu, orang tua sebagai tempat meminta saran tidak merasa ditolak sarannya oleh anaknya.
5. Biasakan untuk sering bercerita kepada orang tua
Selalu jujur dan sering meluangkan waktu untuk membicarakan perihal apa pun kepada orang tua akan membuat kamu tidak akan kebingungan dan canggung saat menceritakan masalah apapun yang sedang kamu hadapi. Mulailah untuk menceritakan tidak hanya hal-hal yang membuatmu sedih dan butuh masukan, akan tetapi ceritakan juga hal-hal bahagia yang sedang terjadi di dalam hidup kamu.
Setiap orang memiliki hubungan yang berbeda-beda dengan orang tuanya. Ada yang kaku, canggung, tidak dekat, atau bahkan tidak akur antara orang tua dan anak. Akan tetapi, sebagai anak, tentu saja ada masa dimana kita ingin bercerita kepada orang tua.
Demikian 5 cara menceritakan masalah kepada orang tua. Semoga cara di atas bisa sedikit membantu kamu yang ingin mulai memperbaiki komunikasi dengan orang tua.
Baca Juga: 13 Tokoh Ilmuan Fisika dan Matematika yang Muncul di Film Oppenheimer
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.