Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Parade 5.000 dulang dalam tradisi betetulak di Desa Pengadangan Lombok Timur, Rabu (18/10/2022). (dok. Diskominfotik NTB)

Lombok Timur, IDN Times - Masyarakat Desa Pengadangan, Kecamatan Pringgasela, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) menggelar ritual 'betetulak' atau tolak bala, Rabu (19/10/2022). Ritual Betetulak merupakan rangkaian akhir dari event Pesona Budaya Pengadangan V yang digelar selama 14 hari.

Kegiatan itu dihadiri Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Wakil Bupati Lombok Timur Rumaksi. Ritual tolak bala itu dihadiri ribuan masyarakat. Karena ada parade 5.000 dulang dan arak-arakan bendera merah putih sepanjang 250 meter.

1. Gubernur minta tradisi betetulak terus dilestarikan

Bendera merah putih sepanjang 250 meter diarak pada prosesi tradisi betetulak di Desa Pengadangan Lombok Timur. ,(dok. Diskominfotik NTB)

Gubernur NTB Zulkieflimansyah bersama ribuan masyarakat menyaksikan penampilan parade 5.000 dulang dan arak-arakan bendera merah putih sepanjang 250 meter. Ia berharap tradisi budaya betetulak agar terus dilestarikan dan menjadi warisan bagi generasi muda di Desa Pengadangan.

Selain merawat tradisi, ia juga berpesan agar generasi muda melihat dunia dengan belajar ke luar negeri. Hal ini akan dapat menjadi bekal dalam membangun desa dan daerah dengan warisan budaya yang ada.

2. Penobatan tokoh agama

Editorial Team

Tonton lebih seru di