Pulau Flores Diselimuti Abu Gunung Lewotobi, Aktivitas Bandara Sempat Dihentikan Sementara

- Tiga bandara di Pulau Flores tutup sementara karena sebaran abu vulkanik.
- Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki disertai gemuruh dan menyemburkan abu setinggi 1.000 meter.
- Status Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Level IV dan masyarakat diminta menjauh 8 kilometer dari pusat erupsi.
Kupang, IDN Times - Wilayah Pulau Flores diselimuti abu vulkanik Gunung Api Lewotobi Laki-laki yang erupsi hebat sejak Selasa (17/6/2025), pukul 17.23 WITA.
Visual satelit dari Stasiun Meteorologi Sultan Hasanuddin menampilkan sebaran abu vulkanik hingga dengan pukul 07.45 WITA, pada Rabu (18/6/2025). Tampak seluruh wilayah Pulau Flores terdampak sebaran abu.
Beberapa bandara di wilayah Pulau Flores juga telah membatalkan penerbangan hari itu imbas dari sebaran abu vulkanik hingga siang.
1. Tiga bandara tutup sementara

General Manejer Airnav Cabang Kupang, I Nyoman Oka Wirawa, menyebut Bandara Frans Seda Maumere di Kabupaten Sikka, Bandara H. Hasan Aroeboesman Ende, dan Bandara Soa Bajawa, terpaksa membatalkan penerbangan hari pada saat itu.
"Karena positif VA (Vulkanik Ash) jadi ketiga batalkan penerbangan," papar dia dalam keterangannya kemarin.
Penutupan operasi ini akan berlangsung sampai dengan kondisi layak terbang kembali memungkinkan. Saat ini otoritas bandara masing-masing terus melakukan pemeriksaan melalui paper test tiap jam terkait dengan kondisi abu.
"Jika masih positif untuk tidak dapat beroperasi maka akan diperpanjang," imbuhnya.
2. Erupsi disertai gemuruh

Gunung Lewotobi Laki-laki pukul 06:41 WITA hari ini juga tetap menyemburkan abu setinggi 1.000 meter di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang yang juga condong ke arah utara.
Saat erupsi pagi ini, gunung di Flores Timur tersebut juga mengeluarkan suara gemuruh yang sangat kuat. Data erupsi yang terekam di seismogram menunjukkan amplitudo maksimum 47.3 mm dan durasi ± 1 menit 10 detik.
"Erupsi disertai suara gemuruh kuat, terdengar di Pos PGA Lewotobi laki-laki," lapor petugas pos, Emanuel Rofinus Bere.
3. Menjauh 8 kilometer

Saat ini Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Status AWAS (Level IV ). Untuk itu masyarakat dimintanya tidak beraktivitas dalam radius 7 km dan di sektoral Barat Daya - Timur laut 8 km dari pusat erupsi.
"Agar tetap tenang dan mengikuti arahan pemda serta tidak mempercayai isu-isu yang tidak jelas sumbernya," imbaunya lagi.
Masyarakat di sekitar gunung juga harus mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak gunung jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi terutama daerah Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng jaya, Boru, Nawakote.