Lombok Masuk 5 Destinasi Wisata Alam Terbaik Dunia Versi Trip Advisor

Dilansir dari laman Trip Advisor, 10 destinasi wisata alam terbaik di dunia 2024, peringkat pertama adalah Kathmandu Nepal, kedua Teluk Halong Vietnam, ketiga Hurghada Pantai Laut Merah Mesir, keempat Mauritius Afrika, dan kelima Lombok, Indonesia.

Kemudian keenam Kauai Kepulauan Hawai, ketujuh Kepulauan Zanzibar Samudera Hindia, kedelapan Grand Cayman, kesembilan Guadelouoe, dan kesepuluh Taman Nasional Kruger Afrika Selatan.

"Jika berada di belahan lain dunia, Lombok pasti akan masuk dalam daftar tempat yang wajib dikunjungi semua orang. Namun, karena tempat ini berada di sebelah timur Bali, hanya sedikit wisatawan yang pernah mendengar tentang teluk tersembunyi, pantai berwarna krem yang luas, dan air terjun yang menerjang rimbunnya dedaunan," tulis Trip Advisor dikutip IDN Times, Sabtu (13/1/2024).

Trip Advisor mengatakan Lombok tidak begitu ramai. Pengunjung dapat menyaksikan suasana satwa kera liar di pepohonan Baun Pusak atau mengapung bersama penyu hijau dan penyu sisik di sekitar Gili Meno tanpa perlu merasa dibatasi.

"Pulau di Indonesia ini memiliki gunung tinggi yang tidak dapat ditandingi Bali: Gunung Rinjani, yakni gunung berapi aktif dengan danau besar di kalderanya. Bila mendaki di pagi hari, Anda dapat melihat matahari terbit di atas laut," tulisnya.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB Jamaluddin Maladi mengatakan, sangat wajar Pulau Lombok masuk peringkat 5 destinasi wisata alam terbaik di dunia versi Trip Advisor 2024.

Pada tahun 2023 lalu, NTB juga masuk peringkat 5 besar.

"Ini buktinya bahwa destinasi wisata alam kita yang ada di NTB khususnya Lombok luar biasa. Karena banyak wisatawan mancanegara dan nusantara berdatangan ke Lombok Sumbawa untuk berwisata," kata Jamaluddin dikonfirmasi IDN Times, Sabtu petang (13/1/2024).

Pada Desember 2023, kata Jamaluddin, NTB juga mendapatkan penghargaan dari Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi (Kemenko Marves) dalam anugerah bangga berwisata di Indonesia (ABBWI) 2023. Yakni Provinsi dengan Destinasi Pariwisata Berkualitas Terbaik dan Provinsi Terbaik 1 ABBWI 2023 Tingkat Kawasan Kalimantan-Nusa Tenggara.

"Dengan banyaknya prestasi seperti ini harus diikuti dengan praktik di lapangan khususnya bagi pelaku pariwisata kita yang sudah sangat baik melayani tamu yang datang berwisata ke NTB," ujar Jamaluddin.

Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) menjadi garda terdepan melayani wisatawan yang datang ke NTB. Hal yang paling penting menurut Jamaluddin adalah Sapta Pesona Pariwisata. Bagaimana wisatawan yang berkunjung merasa aman, nyaman, destinasi yang bersih, indah dan meninggalkan kenangan.

"Jadi setiap wisatawan yang datang ke Lombok mereka terkesan dan kepingin balik lagi ke Lombok. Bukan saja dia tetapi seluruh teman-teman dan keluarganya bisa kembali datang berwisata ke Lombok dan Sumbawa," tambah Jamaluddin.

Komandan Lapangan MotoGP Mandalika 2023 ini mengimbau Kepala Dinas Pariwisata kabupaten/kota di seluruh NTB supaya terus meningkatkan kualitas pelayanan pariwisata. Ia menekankan pentingnya pengembangan pariwisata berkelanjutan. Apalagi tahun 2024 telah ditetapkan oleh pemerintah pusat yaitu green tourism atau pariwisata hijau.

"Saya atas nama Pemprov NTB menyampaikan penghargaan dan apresiasi kepada seluruh masyarakat NTB dan pelaku pariwisata yang sudah menjaga destinasi pariwisata kita. Bukan saja destinasi wisata alam tapi destinasi wisata bahari, laut, pantai, destinasi wisata buatan di NTB," katanya.

Apabila destinasi wisata banyak dikunjungi wisatawan maka akan berdampak terhadap perputaran ekonomi di daerah. Banyak pelaku pariwisata dan UMKM akan mendapatkan manfaatnya.

"Makin banyak orang datang maka semakin banyak orang berbelanja," ucapnya.

Selain Lombok, kata Jamaluddin, Pulau Sumbawa juga banyak destinasi yang tidak kalah indahnya. Seperti Gunung Tambora, Pantai Lakey dan destinasi wisata hiu paus di Teluk Saleh Sumbawa.

"Ada 108 ekor hiu paus, itu tidak ada di provinsi lain di Indonesia. Ini sangat menakjubkan ketika wisatawan mancanegara maupun nusantara ikut renang bermain dengan hiu paus di Teluk Saleh," terangnya.

Tahun 2024, Dinas Pariwisata NTB menargetkan kunjungan wisatawan sebanyak 2,5 juta orang. Ia optimis target ini akan dapat tercapai apalagi jika didukung semakin banyak penerbangan langsung rute domestik dan internasional ke Lombok.