Desa Kumbang Wakili Lotim pada Lomba Desa Tingkat Provinsi NTB
Lombok Timur, IDN Times - Desa Kumbang, Kecamatan Masbagik mewakili Lombok Timur dalam lomba desa/kelurahan tingkat Provinsi NTB. Ditunjuknya Desa Kumbang ini tidak lain karena banyaknya prestasi yang telah diraih baik tingkat kabupaten hingga tingkat nasional.
Bupati Lombok Timur H M Sukiman Azmy menyebutkan Desa kumbang merupakan desa hasil pemekaran dari Desa Danger pada tahun 2010 lalu. Meski begitu, Desa Kumbang diakui telah membukukan sejumlah prestasi, baik di lingkup kabupaten, provinsi, bahkan nasional.
"Prestasi yang telah diraih di antaranya pada tahun 2021, Desa Kumbang terpilih sebagai Desa Terbaik 5 dalam Apresiasi Implementasi Keterbukaan Informasi Publik Desa yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi RI dan terbaik ke-tiga pada lomba desa antikorupsi yang diselenggarakan KPK RI," ungkapnya. Rabu (21/06/2023).
1. Bupati Lotim Ingatkan untuk meningkatkan capain PADes
Meski banyak capaian dan prestasi yang telah diraih, ia mengingatkan pentingnya inovasi untuk peningkatan pendapatan asli desa (PADes). Pemerintah desa diharapkan dapat mendorong peningkatan PADes melalui ide segar dan dukungan masyarakat serta tokoh masyarakat setempat
"Kami berharap desa kumbang dapat memenuhi persayaratan untuk menjadi juara pada lomba kali ini sehingga dapat meraih prestasi yang lebih tinggi lagi," ungkapnya.
2. Tim penilaian lomba Desa akui prestasi Desa Kumbang.
Ketua tim penilaian lomba desa/kelurahan Yus Harudian Putra mengakui berbagai prestasi yang telah diraih oleh Desa Kumbang desa . Dintaranya melalui aspek tata kelola pemerintahan yang menjadi salah satu indikator penilaian. Keberhasilan desa kumbang sebagai salah satu desa percontohan anti korupsi dan menjadi peringkat ketiga se-Indonesia adalah jaminannya.
"Selain tata kelola pemerintahan, penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem juga menjadi aspek penilaian," jelasnya.
3. Diharapkan Lomba Desa memacu semangat desa untuk berbenah
Diharapkan lomba ini dapat memacu semangat desa untuk terus berbenah. Tidak hanya desa yang mengikuti lomba, melainkan juga desa-desa lainnya. Ia mengakui adanya tren peningkatan nilai desa/ kelurahan dalam penilaian lomba ini.
Lomba desa diselenggarakan sekali dalam setahun. Bagi desa atau kelurahan yang menang pada tingkat provinsi akan mewakili NTB pada lomba desa tingkat nasional.
