Bayi Perempuan Ditemukan Meninggal di Trotoar Dasan Malang Lombok Timur

Lombok Timur, IDN Times ā Warga Desa Paok Motong Kecamatan Masbagik Lombok Timur (Lotim) digegerkan dengan penemuan jasad bayi perempuan berusia sekitar satu bulan. Bayi malang tersebut ditemukan terbungkus kain di trotoar Jalan Dusun Dasan Malang Barat, Desa Paokmotong, Senin (17/11/25) pagi dini hari.
Kondisi bayi ditemukan sangat mengenaskan, jasad sudah dalam keaadan membusuk, terutama di bagian kepala. Diduga, bayi malang tersebut merupakan korban pembuangan dari pasangan hubungan gelap.
1. Kronologi kejadian

Kronologi penemuan bermula ketika seorang warga, Sahnil (47), usai melaksanakan salat Subuh sekitar pukul 05.15 WITA, melihat tumpukan kain di trotoar. Saat diperiksa, ternyata di dalam kain tersebut terdapat seorang bayi yang sudah tidak bernyawa. Sahnil kemudian memanggil warga dan Kepala Wilayah setempat, yang lalu menghubungi Babinkamtibmas.
"Babinkamtibmas Desa Masbagik Paokmotong, Bripka Firman Setiawan, menerima telepon dari Kawil Dasan Malang dan langsung menuju TKP. Di lokasi, kami menemukan bayi tersebut terbungkus dua helai kain berwarna hitam dan biru dalam keadaan sudah meninggal dunia," ujar Kasi Humas Polres Lotim, AKP. Nicolas Usman.
Saksi lain, M Taesir (25), mengaku telah melihat tumpukan kain tersebut sejak malam sebelumnya, sekitar pukul 19.00 WITA. Saat itu, ia mengiranya sebagai buah nangka yang jatuh, karena lokasinya dekat dengan pohon nangka yang sedang berbuah.
"Kondisi bayi dalam kondisi membusuk," ucapnya.
2. Hasil pemeriksaan medis meninggal sejak tiga hari lalu

Tim medis dari Puskesmas Masbagik tiba di TKP sekitar pukul 06.15 WITA. Setelah dilakukan pemeriksaan awal, jenazah bayi kemudian dibawa ke Rumah Sakit Soedjono Selong untuk pemeriksaan lebih lanjut guna menentukan penyebab kematian yang pasti.
Hasil pemeriksaan medis di Rumah Sakit Soedjono Selong mengungkap fakta yang lebih menyedihkan. Bayi malang tersebut berjenis kelamin perempuan dengan panjang badan 58 cm.
"Diperkirakan, ia telah meninggal dunia sekitar tiga hari sebelum ditemukan," ungkap Nicolas.
3. Diduga hasil hubungan di luar nikah

Berdasarkan laporan awal dari pihak berwajib, diduga kuat bayi tersebut dibuang oleh orang tuanya dalam keadaan telah meninggal. Modus kejadian mengarah pada upaya menutupi kelahiran dari hubungan di luar nikah.
"Modusnya diduga karena hubungan di luar nikah," ujarnya.
Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap identitas orang tua bayi dan penyebab kematian yang sebenarnya.


















