Baru Dapat Bedah Rumah, Rumah Polisi di Mataram Dilalap Api

21 Agu 2023, 08:31 WIB

Perabotan rumah tangga dan pakaian yang terbakar di rumah polisi di Mataram. (dok. Polresta Mataram)

Mataram, IDN Times - Rumah salah seorang anggota Polri Bripda Ilman Labuha di Lingkungan Karang Buaya, Kelurahan Pagutan Timur, Kota Mataram, dilalap api pada Minggu (20/08/2023) sekitar pukul 15:30 WITA. Rumah itu bahkan belum lama ini diperbaiki dengan bantuan program bedah rumah.

Kapolsek Mataram Kompol Tauhid mengatakan pihaknya mendapat informasi dari Bhabinkamtibmas dan staf kelurahan mengenai peristiwa kebakaran tersebut. "Rumah yang terbakar tersebut adalah rumah salah seorang anggota Polri aktif namun sedang dalam keadaan sakit lumpuh," kata Tauhid.

1. Baru dua bulan mendapatkan bantuan program bedah rumah

Rumah polisi di Mataram yang terbakar. (dok. Polresta Mataram)

Tauhid menjelaskan rumah anggota Polri yang terbakar baru sekitar dua bulan mendapatkan program bedah rumah. Program bedah rumah berasal dari bantuan sosial Polda NTB.

Berdasarkan keterangan tetangga korban atas nama Sapridin (55), ia melihat peristiwa kebakaran tersebut saat hendak berangkat bekerja. Ia melihat kepulan asap dari dalam rumah korban, kemudian segera mengumumkan di masjid yang dekat dari lokasi kejadian.

Kemudian warga setempat berdatangan membantu menyelamatkan barang-barang korban. Saksi lainnya yang juga staf lurah setempat, Muzakallah (49), segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mataram. Selanjutnya Polsek segera melakukan koordinasi dengan petugas pemadam kebakaran.

2. Tidak ada korban jiwa

Bagian rumah polisi yang terbakar. (dok. Polresta Mataram)

Api berhasil dipadamkan di rumah korban setengah jam kemudian. Sebanyak dua unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi kejadian. Tauhid mengungkapkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut.

"Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material berupa pakaian beserta lemari yang berada di dalam kamar dimana titik api. Kemudian setrika serta beberapa alat rumah tangga lainnya, termasuk beberapa bagian plafon turut terbakar," terangnya.

3. Kerugian diperkirakan Rp10 juta

Mobil pemadam kebakaran memadamkan api yang menghanguskan rumah polisi di Mataram. (dok. Polresta Mataram)

Atas kejadian tersebut, korban diperkirakan mengalami kerugian sekitar Rp10 juta. Berdasarkan keterangan pemilik rumah, ada colokan listrik yang tertindih dengan tumpukan pakaian belum disetrika. Api cepat menyala diduga karena pada saat korsleting listrik, banyak barang-barang yang mudah terbakar seperti pakaian.

"Tepat sekitar pukul 16:00 WITA, api sudah berhasil dipadamkan. Warga dan petugas polisi juga turut serta membantu dalam proses pemadaman tersebut serta membantu membersihkan puing-puing dari barang-barang yang terbakar di lokasi tersebut," kata Tauhid.