Terungkap! Ternyata Ini Alasan TGB Mundur dari Partai Perindo

02 Nov 2024, 18:00 WIB

Eks Gubernur NTB TGB. M. Zainul Majdi. (dok. Istimewa)

Mataram, IDN Times - Ketua Pimpinan Wilayah Nahdlatul Wathan Diniyah Islamiyah (NWDI) Provinsi NTB, TGH Mahalli Fikri, mengonfirmasi bahwa Tuan Guru Bajang (TGB) M. Zainul Majdi telah resmi mengundurkan diri dari Partai Perindo. Keputusan ini bukan didasari alasan politis, melainkan demi memenuhi syarat sertifikasi dosen sebagai upaya meningkatkan kapasitasnya sebagai akademisi dan pimpinan perguruan tinggi.

Saat ini, TGB Zainul Majdi menjabat sebagai Rektor Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) NWDI Pancor. Menurut Mahalli, untuk memperoleh gelar guru besar, peserta sertifikasi dosen diwajibkan tidak terlibat dalam aktivitas politik partisan.

"TGB menunjukkan komitmen tinggi dalam meraih gelar profesor, dan langkah ini perlu didukung penuh oleh kita semua," ujar Mahalli di Mataram, Sabtu (2/11/2024).

1. Bantah rumor pengunduran diri terkait dukungan politik

TGB M. Zainul Majdi dan Sitti Rohmi Djalilah. (dok. Istimewa)

Mahalli juga menepis spekulasi yang mengaitkan pengunduran diri TGB dengan dinamika politik Pilkada NTB 2024. Ia menyebut, rumor tersebut muncul dari pandangan dangkal yang hanya melihat permukaan tanpa memahami konteks sebenarnya.

"TGB adalah tokoh nasional. Kami berharap agar spekulasi politik lokal tidak lagi mengaitkan beliau," lanjut Mahalli.

Langkah TGB untuk fokus pada pencapaian akademik ini, kata Mahalli, mencerminkan kecintaannya pada perjuangan Maulanasyaikh TGKH. M Zainuddin Abdul Madjid, pahlawan nasional asal NTB. Dengan meninggalkan jabatan politik demi memajukan NWDI, TGB menunjukkan dedikasinya terhadap pendidikan dan pengabdian pada warisan besar sang kakek, yang berfokus pada pendidikan dan keumatan.

“TGB tengah bersiap meningkatkan kapasitas diri sebagai akademisi dan pimpinan perguruan tinggi. Langkah ini perlu kita dukung agar beliau segera meraih gelar guru besar,” tandas Mahalli.

2. Fokus mengejar gelar akademik

TGB. M. Zainul Majdi. (dok. Istimewa)

Surat pengunduran diri TGB diserahkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Perindo pada 30 Oktober 2024. Sekretaris DPW Perindo NTB, M. Nashib Ikroman, yang akrab disapa Acip, membenarkan hal ini dan menyatakan bahwa Perindo menghargai keputusan TGB untuk mundur dari partai.

"Kami menghargai sikap politik siapapun, karena ini merupakan hak asasi setiap warga negara di Indonesia untuk mengekspresikan sikap politiknya," kata Acip.

3. Perindo hargai sikap politik TGB

TGB M. Zainul Majdi saat dilantik menjadi Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo pada Agustus 2022. (dok. Istimewa)

Acip menambahkan, keputusan TGB telah melalui pertimbangan yang matang. TGB saat ini tidak terafiliasi dengan partai politik manapun, dan langkah ini mencerminkan ikhtiarnya dalam membangun agama, bangsa, dan negara.

"Perindo berterima kasih kepada TGB atas kontribusinya selama ini di Partai Perindo," ujarnya.

Pengunduran diri TGB tidak akan mempengaruhi konsolidasi Perindo untuk memenangkan calon kepala daerah yang diusung dalam Pilkada NTB 2024. Diketahui, pada Pilgub NTB 2024, Perindo mengusung Sitti Rohmi Djalilah, kakak TGB, sebagai Calon Gubernur berpasangan dengan W. Musyafirin.