Rumah Wakil Bupati Lombok Barat di Sekotong Hangus Terbakar 

Tiga mobil damkar dan mobil water canon diterjunkan

Lombok Barat, IDN Times - Rumah pribadi Wakil Bupati Lombok Barat, Hj. Sumiatun di Sekotong, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) ludes dilalap si jago merah, Rabu (21/9/2022) sore. Informasi yang dihimpun IDN Times, rumah pribadi Wakil Bupati Lombok Barat yang terbakar adalah bangunan utama

Sebanyak tiga mobil pemadam kebakaran (Damkar) dikerahkan untuk memadamkan api. Selain itu, satu unit mobil water canon dari Polres Lombok Barat juga diturunkan untuk memadamkan kobaran api.

1. Damkar dan Polres Lombok Barat turun ke lokasi

Rumah Wakil Bupati Lombok Barat di Sekotong Hangus Terbakar Rumah Wakil Bupati Lombok Barat terbakar (Istimewa)

Camat Sekotong Lalu Pardita Utama yang dikonfirmasi IDN Times, Rabu (21/9/2022) membenarkan peristiwa kebakaran yang terjadi di rumah Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun. Pardita mengatakan saat ini petugas Damkar Lombok Barat dan aparat kepolisian dari Polres Lombok Barat sudah turun ke lokasi untuk memadamkan kobaran api.

"Sudah datang semua dari Polres Lombok Barat, dan Damkar. Lagi disiram. Rumah induk yang terbakar, sudah gak ada tersisa," kata Pardita.

Baca Juga: Tarif Penyeberangan ke Gili Trawangan Diusulkan Naik 

2. Terjunkan tiga mobil Damkar dan satu water canon

Rumah Wakil Bupati Lombok Barat di Sekotong Hangus Terbakar 

Ia menyebutkan sebanyak 3 unit mobil Damkar dan satu mobil water canon milik Polres Lombok Barat diturunkan ke lokasi untuk memadamkan kobaran api. Ia belum mengetahui penyebab dari kebakaran tersebut. Karena petugas masih melakukan pemadaman.

"Tiga mobil Damkar dan mobil water canon dari Polres. Nanti dah, nanti dirilis sama Kadis Damkar," ucapnya.

Dari video yang beredar, warga setempat juga ikut membantu petugas memadamkan kobaran api. Kobaran api terlihat cukup besar melalap bangunan utama rumah pribadi Wakil Bupati Lombok Barat.

3. Titik panas di NTB

Rumah Wakil Bupati Lombok Barat di Sekotong Hangus Terbakar pindahlubang.com

Berdasarkan peta sistem peringatan kebakaran hutan dan lahan (Spartan) di wilayah NTB, Lombok Barat bagian selatan masuk zona merah. Berdasarkan data satelit, terdapat 25 titik panas di NTB update 20 September 2022. Dari jumlah titik panas itu, ada 4 titik panas di Lombok Barat.

Sebelumnya, BMKG Stasiun Klimatologi NTB mengatakan saat ini NTB memasuki masa transisi dari musim kemarau ke musim hujan. Memasuki akhir periode musim kemarau 2022 dan masa peralihan musim kemarau ke musim hujan, masyarakat perlu mewaspadai adanya potensi hujan dan cuaca ekstrem yang bisa terjadi secara tiba-tiba dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

Selain itu, masyarakat juga diimbau untuk dapat mengantisipasi terjadinya potensi kekeringan. Dengan membuat tampungan air terutama pada wilayah yang rentan akan bencana kekeringan.

Baca Juga: Pemda NTB Benahi Pariwisata Usai Viral TikToker jadi Korban Catcalling

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya