Banjir di Bima Hanyutkan Rumah dan Dua Motor, 30 Hektare Padi Fuso
Sejumlah kantor juga terendam banjir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bima, IDN Times - Hujan deras mengguyur Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Minggu sore, (5/3/2023). Akibatnya, sejumlah desa di tiga kecamatan direndam banjir. Satu unit rumah dan dua unit motor hanyut serta 30 hektare lahan padi siap panen terancam fuso.
Kepala Pelaksanaan BPBD Kabupaten Bima, Isyra mengatakan hujan deras mengguyur wilayah Bima dan sekitarnya sejak pukul 13.30 hingga 15.30 Wita. Tiga kecamatan yang terdampak banjir akibat diguyur hujan itu, yakni Kecamatan Sanggar, Lambitu dan Wawo.
Baca Juga: Hendak ke Ladang, Seorang Perempuan Bima Diadang Lalu Diperkosa
1. 30 hektare lahan padi siap panen terendam banjir
Di Kecamatan Sanggar, kata Isyra, dampak terparah akibat banjir terjadi Desa Taloko. Di desa tersebut, selain rumah warga, juga sebanyak 30 hektare lahan padi milik petani terendam banjir bandang.
"Padi para petani sudah rusak, baru usianya tidak lama lagi akan segera dipanen," katanya dikonfirmasi, Senin (6/3/2023).
Baca Juga: 14 Pasien DBD di Bima Meninggal, Kemenkes Rekomendasikan KLB