Lombok Tengah, IDN Times – Puluhan anjing liar masih berkeliaran bebas tepat di depan race control, track line dan area pembangunan tribun VVIP yang masuk dalam kawasan pembangunan Sitkuit Pertamina Mandalika. Pada Minggu (7/11/2021) beberapa anjing liar masih terlihat.
Puluhan anjing liar ini dikhawatirkan masuk ke dalam trek utama sirkuit. Anjing liar itu dikhawatirkan dapat mengganggu event balap Idemitsu Asian Talent Cup (IATC) yang akan digelar tanggal 12-14 November 2021 mendatang.
Kabid Humas Polda NTB, Kombes pol Artanto menjelaskan puluhan anjing liar yang masih lalu lalang di dalam area pembangunan sirkuit harus segera diamankan.
Puluhan anjing liar di dalam area sirkuit dikhawatirkan mengganggu proses pembangunan sirkuit serta dapat menggangu event IATC dan World Superbike (WSBK).
“Kekhawatiran itu pasti ada pada anjing ini. Namun nanti pada saat event dilaksanakan, tentunya harus steril,” kata Artanto.
Upaya yang dilakukan Kepolisian, kata Artanto, Polda NTB akan malakukan koordinasi bersama PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) untuk menertibakan puluhan kawanan anjing di area sirkuit.
“Nanti bersama panitia, Polres Lombok Tengah dan ITDC, akan berkoordinasi dengan, dinas peternakan setempat untuk menangkap puluhan anjing ini,” jelas Artanto.
Artanto juga menambahkan upaya sterilisasi khusus kawasan anjing liar harus dilakukan dengan cara-cara yang humanis berperikehewanan. Artanto juga meminta, proses pengamanan anjing liar di area Sirkuit Mandalika harus dilakukan dengan pihak yang berkompeten.
“Nanti dinas terkait di Kabupaten Lombok Tengah, supaya hewan-hewan ini tidak berkeliaran di lokasi, tentunya ada upaya berprikehewanan supaya binatang liar (anjing) diamankan dengan baik,” tegasnya.
Selain masalah keamanan di dalam sirkuit, kata Artanto, Polda NTB juga telah melakukan koordinasi bersama TNI dan PT ITDC untuk selalu memberikan rasa keamanan dan kenyamanan bagi penonton IATC dan WSBK.
“Sesuai dengan perintah Bapak Kapolri pengamanan harus diperketat. Semua pengunjung yang datang juga harus dijaga rasa kenyamanannya,” ujarnya.
Untuk pengamanan area sirkuit, pihaknya akan menerjunkan sekitar 2.500 personel dari kepolisian yang ditempatkan di beberapa klaster. Baik di klaster tengah, timur, dan klaster barat.
“Kita juga buat semacam ring pengamanan. Ada ring satu di dalam Sirkuit dan ring dua di luar dan ring tiga yang akan melakukan patroli pengamanan ekstra ketat,” pungkas Artanto.