Gubernur Resmikan Mini Pabrik Kosmetik di STIPark Provinsi NTB

Pemda akan permudah UMKM urus izin

Mataram, IDN Times - Gubernur NTB, Dr H Zulkieflimansyah meresmikan mini pabrik atau rumah produksi kosmetik CV. Karya Iwin Insane di Science Tehnology dan Industrial Park (STIPark) Provinsi NTB pada Selasa (28/12/2021).

Gubernur yang biasa disapa Bang Zul itu mengatakan industrialisasi butuh inovasi teknologi sebagai persyaratannya. Inovasi teknologi bukan di lembaga penelitian kampus dan riset institusi, tetapi pembelajaran teknologi itu ada di perusahaan-perusahaan. Untuk itu, STIPark  NTB adalah program terbaik untuk mengakomodir UMKM/IKM yang semangat memproduksi prodak dengan ide dan gagasan besar tetapi tidak memiliki gedung dan modal sendiri.

"Sehingga STIPark NTB menyediakan fasilitas-fasilitas itu secara gratis. Para UMKM tidak perlu membeli gedung dan membayar tanah. Datanglah ke STIP sehingga ide-ide besar menemukan tempat untuk tumbuh dan berkembang di masa depan," ujarnya.

1. Industrialisasi untuk gegas ketertinggalan

Gubernur Resmikan Mini Pabrik Kosmetik di STIPark Provinsi NTBfreepik

Menurut gubernur, Mini Pabrik atau Rumah Produksi kosmetik CV. Karya Iwin Insane merupakan wujud nyata dari program industrialisasi. Sebab, industrialisasi adalah cara daerah berkembang untuk menggegas ketertinggalan.

"Industrialisasi adalah kebutuhan bagi daerah miskin untuk mencicipi kemakmuran dengan beralih ke prodak yang mempunyai nilai tambah," ujarnya.

Bang Zul menambahkan bahwa industrialisasi adalah semangat supaya keberlimpahan produk-produk mentah dapat diolah. Sebab jika prodak mentah tidak diolah, maka yang kaya pedagangnya saja. Tetapi petani dan nelayannya tetap miskin.

"Kalau keberanian mengolah ada di tempat kita, maka produktivitas akan meningkat dengan sendirinya. Maka petani dan nelayan kita akan lebih baik dan sejahtera," harap gubernur.

Baca Juga: Seperti Penjara, Akses Masuk Rumah Warga Mataram ini Ditutup Tetangga 

2. Pemda fasilitasi ide UMKM untuk berkembang

Gubernur Resmikan Mini Pabrik Kosmetik di STIPark Provinsi NTB

Bang Zul menegaskan bahwa tugas pemerintah adalah menfasilitasi ide-ide UMKM. Sehingga dapat memaksimalkan potensi yang ada. Pemerintah juga akan mempermudah pengurusan izin. Sehingga UMKM dapat dipasarkan dan bersaing dengan produk lainnya.

"Jadi kita yang proaktif membantu mereka, sehingga talenta menjadi pengusaha-pemgusaha besar di masa yang akan datang,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur CV Karya Iwin Insane, Iwin Insane menceritakan perjalanan awal bagaimana produk-produk kosmetik berhasil dibuat seperti produk sabun, body lation, sun block dan berbagai produk kecantikan lainnya.

3. Ide berasal dari kesulitan untuk tidur

Gubernur Resmikan Mini Pabrik Kosmetik di STIPark Provinsi NTBPixabay

Awal memulai bisnis itu karena Iwin sulit untuk tidur. Sehingga dia berusaha menciptakan sesuatu yang bisa membantunya untuk bisa cepat tertidur.

"Saya insomnia sejak tahun 2017 lalu. Dari masalah kurang tidur itu, saya mencoba eksperimen dengan berbuat sesuatu untuk membuat sebuah produk dan yang kecantol adalah sabun. Saya terus belajar melihat tutorial di Google," ungkapnya.

Dari eksperimen itu, dia berhasil menciptakan 87 produk kosmetik yang memiliki izin edar di berbagai pasar lokal maupun nasional. Bahkan ia berharap bahwa produk-produknya dapat di ekspor di berbagai negara di dunia. Hingga saat ini, produk-produknya berhasil diganjar oleh berbagai penghargaan.

Baca Juga: Sumbawa Jadi Tuan Rumah MXGP 2022?

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya