Kepala Gerai Retail Modern di NTT Ditikam Karyawan yang Curi Brankas Uang

- Korban ditikam saat tidur oleh karyawannya sendiri yang mencuri uang kas dan berusaha membobol brankas di gerai Alfamart di NTT.
- Pelaku langsung ditangkap warga setelah korban melarikan diri dengan pisau menancap di dadanya, sementara pelaku panik dan coba kabur.
- Motif pelaku masih didalami, polisi mengapresiasi respons cepat warga yang membantu korban dan mengimbau agar tetap waspada di tempat kerja hingga larut malam.
Kupang, IDN Times - Nasib tak terduga dialami oleh Asyari (37), kepala gerai retail modern di Jalan S. Parman, Kelurahan Prailiu, Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Pria asal Nganjuk, Jawa Timur ini menjadi korban penikaman oleh karyawannya sendiri yang mencuri uang kas toko dan coba membobol brankas berisi uang.
Peristiwa kriminal ini terjadi pada Senin (8/12/2025) dini hari. Pria itu menjadi korban penikaman Rara Leo Adjie alias Leo (27) yang juga bekerja di toko itu sebagai tim IT. Pelaku asal Kelurahan Kambaniru ini sudah diamankan oleh petugas kepolisian setempat.
1. Korban sedang tidur saat ditikam

Leo masuk ke toko pada dini hari saat korban sendirian dalam gerai dan sedang beristirahat. Gerai itu sudah dikunci tetapi pelaku memiliki kunci cadangan yang sebelumnya telah ia simpan. Korban lalu masuk ke dalam gerai itu dan membongkar kas kasir lalu mengambil sejumlah uang serta barang dagangan.
Pelaku merasa curiannya itu belum cukup sehingga ia mencari brankas yang berada di dalam ruangan tempat korban beristirahat. Tanpa pikir panjang, pelaku langsung menghujam dada kepala gerai yang sedang pulas tertidur ini dengan sebilah pisau.
"Tak puas dengan uang di kasir ini maka pelaku mencari brankas. Pelaku kemudian menikam korban di bagian dada menggunakan senjata tajam karena lagi tidur di dekat brankas," jawab Kapolres Sumba Timur, AKBP Dr. Gede Harimbawa membenarkan kejadian ini, Senin (8/12/2025).
2. Pelaku langsung ditangkap warga

Korban yang kesakitan karena pisau yang menikam dadanya pun melompat dari tidurnya dan berteriak histeris. Ia berhasil melarikan diril dari gerai yang disantroni bawahannya itu.
Pria itu berlari meminta pertolongan dengan pisau masih menancap di dada. Warga setempat maupun yang kebetulan melintasi Alfamart itu menyaksikan korban berlari ketakutan dan meminta bantuan.
Sementara Leo yang panik dan coba melarikan diri dari dalam gerai tersebut. Namun begitu ia keluar, warga sekitar langsung memburunya. Pria itu tak bisa kabur jauh dari massa dan langsung ditangkap. Warga juga menyerahkannya kepada polisi di lokasi terdekat.
"Sementara korban langsung dibantu warga sekitar untuk mendapatkan pertolongan medis dan pelaku kini telah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan intensif oleh Unit Reskrim Polres Sumba Timur," tambah dia.
3. Motif pelaku masih didalami

AKBP Dr. Gede Harimbawa menyebut kasus ini masih dalam pemeriksaan terkait pendalaman motif pelaku menikam atasannya tersebut.
“Pelaku merupakan karyawan gerai retail modern. Saat ini pelaku sudah kami amankan, dan penyidik masih mendalami motif serta apakah aksi ini sudah direncanakan sebelumnya,” ujar Kapolres.
Ia juga mengapresiasi respons cepat warga yang sigap membantu korban mendapat pertolongan medis sekaligus mengangkat pelaku yang coba kabur. Ia juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada, khususnya di lingkungan tempat kerja maupun tempat usaha yang beroperasi hingga larut malam.


















