Puluhan Rumah dan Lahan Pertanian Warga di Bima Terendam Banjir
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bima, IDN Times - Banjir bandang menerjang Kecamatan Tambora Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (26/2/2024). 30 unit rumah dan dua hektare lahan pertanian milik warga ikut terendam.
"Kemudian satu sekolah SD di Desa Kananga terendam. Aktivitas belajar di sekolah itu terpaksa diliburkan untuk sementara waktu," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima, M Nurul Huda dikonfirmasi Senin (26/2/2024).
1. Ketinggian air capai 70 sentimeter
Banjir bandang ini mulai merendam pemukiman warga sekitar pada pukul 07.00 Wita. Ketinggian banjir relatif berbeda, mulai dari 30 sentimeter hingga 70 sentimeter.
"Tadi malam memang wilayah Tambora diguyur hujan lebat, makanya pagi hari banjir rendam pemukiman," terangnya.
Banjir bandang tersebut baru berangsur surut sekitar pukul 11.00 Wita. Genangan surut setelah puluhan warga dan Pemerintah Desa (Pemdes) setempat membersihkan pintu air di sejumlah sudut desa.
Baca Juga: Polisi Buru 10 Tersangka yang Membakar 68 Kotak Suara di Bima
2. Warga bersihkan material bawaan banjir
Nurul Huda Mengatakan, puluhan kepala keluarga (KK) yang terdampak tidak melakukan pengungsian. Mereka memilih bertahan dan melakukan pembersihan lumpur bawaan banjir di dalam dan di luar halaman rumah.
"Sampai sekarang mereka masih fokus bersihkan rumah. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," bebernnya.
Sementara terkait bantuan tanggap darurat kini sedang dikonfirmasi ke sejumlah OPD. Harapannya, bantuan tersebut agar segera disalurkan ke para korban terdampak.
3. Sebelumnya, satu jembatan putus
Menurut dia, wilayah Kecamatan Tambora dalam empat hari terakhir ini diguyur hujan lebat disertai banjir bandang pada empat desa. Pada kejadian tersebut, setidaknya ada ratusan rumah warga dilaporkan terdampak.
Tidak hanya itu, satu jembatan lintas provinsi yang berada di Desa Kawinda To'i Kecamatan Tambora juga putus dihantam banjir. Akibatnya, lalu lintas kendaraan roda dua dan empat lumpuh total.
Baca Juga: Mantan Wali Kota Bima Terungkap Minta Daftar Proyek PL ke Dinas PUPR